Seperti kebanyakan negara di Eropa, Irlandia mengalami lonjakan infeksi covid-19 sejak akhir Juli, yang berujung pada pengetatan berbagai aturan.
Beberapa aturan yang diperketat meliputi larangan makan di dalam restoran dan pembatasan perjalanan dari dan menuju ibu kota, Dublin.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tambahan 613 kasus harian covid-19 pada Sabtu kemarin merupakan yang tertinggi di Irlandia sejak akhir April. Kala itu, Irlandia masih menerapkan penguncian wilayah (lockdown) berskala penuh.
Di hari yang sama, Irlandia juga mencatat tambahan 10 kematian pasien covid-19, yang menjadikan totalnya saat ini mencapai 1.810.
"Angka-angka yang dilaporkan hari ini dan sepekan terakhir merepresentasikan eskalasi signifikan seputar covid-19 di Irlandia," kata pelaksana tugas ketua badan medis Irlandia, Ronan Glynn, dikutip dari laman Guardian, Minggu 4 Oktober 2020.
Ia meminta warga Irlandia berusia di atas 70 tahun atau yang rentan secara medis untuk membatasi pertemuan dengan semua orang. Pertemuan hanya boleh dilakukan dengan anggota keluarga dekat, perawat, atau beberapa teman.
Irlandia mencatat 100 lebih kasus covid-19 per 100 ribu orang dalam 14 hari terakhir. Angka ini masuk peringkat ke-16 dalam hal rata-rata infeksi covid-19 di 31 negara Eropa yang dipantau oleh Pusat Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC).
(WIL)
