Kematian anggota Partai Revolusi Rakyat, Pedro Briones, disampaikan oleh salah seorang capres Ekuador, Luisa Gonzales. Briones dikenal sebagai mitra dekat eks Presiden Rafael Corea.
"Solidaritas saya bersama keluarga Pedro Briones, korban kekerasan terbaru," kata Gonzales dikutip dari AFP, Selasa, 15 Agustus 2023.
"Ekuador melewati periode paling berdarah," sambung dia.
Dia mengatakan, rangkaian pembunuhan yang terjadi menunjukkan pemerintahan saat ini tidak kompeten. Ia menilai kelompok kriminal sudah mengambil alih negara.
Meskipun kematian Briobes belum dikonfirmasi resmi oleh pemerintah dan kepolisian Ekuador, namun sejumlah media lokal mengatakan, pembunuhan terjadi di Kota San Mateo.
Pelaku penembakan adalah dua pria bersenjata yang mengendarai motor. Pelaku langsung kabur usai beraksi.
Kematian Briones terjadi kurang dari sepekan dari tewasnya calon presiden Fernando Villavicencio pada 9 Agustus lalu. Ia tewas saat kampanye di ibu kota Quito.
Semasa hidup Villavicencio dikenal sebagai sosok anti-korupsi dan pengecam kartel narkoba. Kematian Villavicencio mendorong Presiden Ekuador Guillermo Lasso memberlakukan situasi darurat.
Baca juga: Fernando Villavicencio Dibunuh, Andrea Gonzalez Ditunjuk Jadi Capres Ekuador
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News