Isu G20, perang Rusia-Ukraina hingga Myanmar menjadi pembahasan. Dubes Thomas-Greenfield memuji presidensi G20 Indonesia, dan kedua pejabat membahas beragam isu yang menjadi perhatian bersama, termasuk dampak perang Rusia terhadap Ukraina.
“Perlunya tindakan bersama untuk mengatasi ketahanan pangan global dan pentingnya menjaga integritas institusi multilateral yang kita ikut bangun bersama,” ujar Dalton, seperti dikutip dari keterangan Kedubes AS, yang diterima Medcom.id, Senin 9 Mei 2022.
“Keduanya sepakat akan kebutuhan mendesak untuk mengimplementasikan Lima Poin Konsensus ASEAN terkait situasi di Myanmar, serta untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan secara tidak memihak kepada siapa saja di sana yang membutuhkan,” imbuhnya.
Dalton menambahkan, baik Menlu Retno dan Dubes Thomas-Greenfield sepakat untuk menegakkan hak-hak perempuan dan anak perempuan di Afghanistan. Juga agar Taliban mengizinkan anak perempuan di Afghanistan kembali ke sekolah menengah di seluruh negeri sesegera mungkin.
Selain Thomas-Greenfield, Menlu juga melakukan pertemuan dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. Guterres turut menyuarakan dukungannya atas Presidensi Indonesia di G20.
Sekjen juga memberikan pandangan mengenai situasi terakhir di Ukraina. Menlu dan Sekjen Guterres pun menekankan solusi damai dengan negosiasi untuk mengatasi konflik Rusia-Ukraina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News