Badan Perlindungan Sipil Yunani telah mengeluarkan peringatan darurat via SMS kepada masyarakat untuk segera meninggalkan Ano Voula dan beberapa area sekitarnya karena kobaran api hanya terpaut beberapa ratus meter dari permukiman warga.
Enam pesawat bom air, tiga helikopter dan sejumlah truk tangki mendukung upaya dinas pemadam Yunani dalam memadamkan kebakaran hutan.
Saluran televisi Ant1 memperlihatkan polisi yang meminta warga di pinggiran Athena untuk segera mengungsi. Sementara televisi Skai menyiarkan tayangan sebuah rumah yang terkena dampak kebakaran hutan.
"Situasi saat ini sangat sulit, dan tiupan angin juga tidak membantu," kata Giannis Konstantatos, Wali Kota dari Ellinikon-Argiroupoli yang merupakan daerah tetangga Athena.
"Atmosfer di lapangan begitu menyesakkan dada. Kami kesulitan bernapas," sambungnya kepada kantor berita Athens News Agency.
Musim panas tahun lalu, gelombang panas terparah dalam beberapa dekade terakhir telah melanda Yunani. Gelomban panas itu memicu kebakaran hutan yang menghanguskan lebih dari 100 ribu hektare lahan dan ladang pertanian.
Terkait kebakaran hutan tahun ini, lebih dari 200 petugas pemadam dan peralatan teknis akan dikirim dari beberapa negara Uni Eropa ke Yunani. Negara-negara itu adalah Bulgaria, Finlandia, Prancis, Jerman, Romania dan Norwegia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News