Kementerian pertahanan dan luar negeri Rusia menyalahkan pasukan Ukraina atas insiden tersebut di wilayah selatan Belgorod pada hari Rabu.
“Kasus kriminal terkait aksi teroris sedang diselidiki di wilayah Belgorod dengan menggunakan pesawat Il-76,” kata Komite Investigasi Rusia, yang menyelidiki kejahatan besar, mengatakan dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Malay Mail pada Jumat, 26 Januari 2024.
| Baca: Buntut Kecelakaan Pesawat Akibat Serangan Ukraina, Menlu Rusia Desak DK PBB Bersidang. |
Moskow menyatakan bahwa tidak ada yang selamat di antara 65 tawanan perang Ukraina. Tiga anggota awak dan tiga personel militer tewas di dalam pesawat.
Detektif berpengalaman, kriminalis, dan ahli sedang bekerja di lokasi kejadian, demikian disampaikan oleh Komite Investigasi. Mereka mengklaim bahwa pesawat jatuh karena serangan misil dari wilayah Ukraina.
“Sisa-sisa orang yang terfragmentasi ditemukan, serta perekam penerbangan pesawat, yang dikirim untuk diuraikan,” kata Komite itu.
Rusia juga mengumumkan upaya untuk mengidentifikasi orang-orang di antara angkatan bersenjata Ukraina yang dikatakan berada di dalam pesawat yang mengalami kecelakaan.
Moskow belum merilis gambar atau bukti yang menunjukkan kehadiran tentara Ukraina di dalam pesawat, atau membuktikan bahwa Kiev mengetahui keberadaan awak pesawatnya di dalamnya. Namun, identitas individu di dalam pesawat tetap dirahasiakan. (Atika Pusagawanti)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
