Beberapa ekor sapi berada di padang rumput Alpen. (TOBIAS HASE / DPA / AFP)
Beberapa ekor sapi berada di padang rumput Alpen. (TOBIAS HASE / DPA / AFP)

Tentara Swiss Angkut Air untuk Hewan yang Kehausan di Padang Rumput Alpen

Medcom • 13 Agustus 2022 11:36
Charmey: Helikopter tentara Swiss dikerahkan untuk mengangkut air kepada ribuan hewan ternak yang kehausan di padang rumput Alpen di tengah teriknya temperatur udara di negara tersebut.
 
Curah hujan yang lebih rendah tahun ini telah memaksa para petani Swiss meminta bantuan tentara untuk mengirimkan air minum yang sangat dibutuhkan hewan ternak mereka. Tentara juga dipanggil untuk mencegah kekeringan yang dapat menyebabkan kekurangan pakan di Swiss pada akhir tahun.
 
Operasi (pengiriman air) sedang berlangsung untuk dua pekan ke depan. Helikopter Super Puma terbang untuk mengisi waduk yang hampir kosong akibat digunakan para petani untuk hewan ternak mereka.

"Terjadi kekurangan air yang sangat besar pada tahun ini," kata Frederic Menetrey, direktur pertanian di kota Fribourg.
 
"Hal ini tidak hanya memberikan dampak besar pada padang rumput dan pembiakan (hewan ternak) tetapi juga pertanian di dataran rendah," sambungnya, dikutip dari Channel News Asia, Jumat, 12 Agustus 2022.
 
Tanpa pasokan air, hewan-hewan itu harus diturunkan dari ladang tinggi untuk merumput di dataran rendah, di mana daerah tersebut biasanya mereka memproduksi jerami musim dingin selama bulan-bulan musim panas.
 
"Mereka akan memakan jerami-jerami yang seharusnya dimakan selama musim dingin, sehingga situasinya akan bertambah buruk di akhir tahun," kata Menetrey.
 
Jacquez Ruffieux, seorang petani Swiss yang memiliki 130 hewan ternak, membutuhkan 10.000 liter air per harinya. Ia mengatakan bahwa tahun ini merupakan tahun yang menyakitkan dengan sangat sedikit curah hujan.
 
"Sejak 27 Juni, kami hanya memiliki 30 liter air, sisanya tidak ada," ujar petani tersebut.
 
"Sudah satu setengah hari kami tidak memiliki apa-apa," kata Ruffieux.
 
Komandan tentara wilayah Swiss, Mathias Tuescher, mengatakan bahwa enam helikopter telah dikerahkan. Kegiatan pengiriman air akan berlangsung hingga 19 Agustus mendatang.
 
Sejauh ini, 400.000 ton air dapat diturunkan oleh helikopter ke waduk di padang rumput Alpen. Sekitar 1.5 ton air dapat diangkut pada setiap pengiriman.
 
Operasi seperti ini pernah dilakukan pada masa kekeringan di tahun 2015 dan 2018.
 
"Dengan adanya pemanasan global, operasi seperti ini mungkin saja akan sering dilakukan untuk tahun-tahun mendatang," tambah Tuescher. (Gracia Anggellica)
 
Baca:  Lapisan Es di Pegunungan Alpen Swiss Akan Mencair dalam Beberapa Pekan
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan