Dalam cuitan di Twitter, salah satu anggota Kongres dari Partai Demokrat, Pramila Jayapal mengatakan ia telah mengikuti tes covid-19 setelah terjebak di ruang aman dengan sesama anggota parlemen. Para anggota parlemen digiring ke ruang aman setelah gedung Capitol diserang pendukung Presiden Donald Trump.
Setelah itu, Jayapal dinyatakan positif terinfeksi covid-19.
"Banyak (anggota) Partai Republik masih menolak untuk mengambil tindakan pencegahan covid-19 sederhana, seperti menggunakan masker di ruangan yang penuh sesak selama pandemi," kata Jayapal, dilansir dari AFP, Selasa, 12 Januari 2021.
"Durasi di ruangan itu berjam-jam dan beberapa Republikan tidak hanya menolak untuk mengenakan masker, tapi juga mengejek kolega dan staf yang menawari mereka menggunakan masker," imbuhnya.
Baca juga: Kongres Diserang, Ibu Negara AS Kecewa Pada Pendukung Trump
Beberapa jam sebelum hasil tes Jayapal keluar, sesama anggota Kongres Demokrat, Bonnie Watson Coleman juga mengatakan tertular covid-19. Ia yakin terpapar virus itu saat penyerangan Capitol pekan lalu.
"Beliau yakin terinfeksi selama berada dalam perlindungan di gedung Capitol AS akibat kerusuhan pemberontak," kata kantor Coleman dalam sebuah pernyataan.
Dokter Kongres, Brian Monahan memperingatkan anggota parlemen bahwa mereka mungkin terpapar virus setelah berlindung di ruang isolasi pada Rabu lalu.
Hanya beberapa jam setelah pengunjuk rasa pro-Trump menyerbu Capitol AS, anggota Kongres, Jake LaTurner dinyatakan positif terinfeksi virus.
AS merupakan negara paling terpukul akibat virus ini. Sekitar 375.000 orang meninggal akibat covid-19 di Negeri Paman Sam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
