Presiden AS Donald Trump (kiri) berdiri di samping Kim Jong-un di Zona Demiliterisasi. (Foto: AFP/KCNA)
Presiden AS Donald Trump (kiri) berdiri di samping Kim Jong-un di Zona Demiliterisasi. (Foto: AFP/KCNA)

Trump Klaim Ketahui Kondisi Terkini Kim Jong-un

Willy Haryono • 28 April 2020 06:51
Washington: Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengklaim mengetahui kondisi terkini pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. Dalam beberapa hari terakhir, spekulasi bermunculan mengenai kesehatan Kim, yang dikabarkan sakit parah usai menjalani semacam operasi.
 
"Saya tahu kondisi dia. Kita lihat saja nanti, kalian semua mungkin akan mendengar suatu kabar dalam waktu dekat," ujar Trump dalam konferensi pers mengenai pandemi virus korona (covid-19) di Gedung Putih, Washington.
 
Dalam kesempatan tersebut, dilansir dari Al Jazeera, Selasa 28 April 2020, Trump kembali menekankan hubungan baiknya dengan Kim. Ia menegaskan bahwa jika ia dan Kim tidak bersahabat, mungkin saat ini AS "sedang berperang melawan Korut."

Pekan kemarin, media CNN mengutip seorang pejabat AS yang mengatakan bahwa Washington memantau "data intelijen" yang mengindikasikan Kim berada dalam "bahaya besar" usai menjalani operasi organ dalam.
 
Seorang sumber lainnya mengatakan kepada CNN bahwa kekhawatiran mengenai kesehatan Kim memang benar adanya, namun tingkat keparahan penyakitnya belum dapat ditentukan. Spekulasi mengenai kesehatan Kim muncul usai dirinya tidak hadir dalam perayaan hari ulang tahun sang kakek pada 15 April lalu.
 
Namun dalam sebuah wawancara dengan CNN pada Minggu kemarin, penasihat kebijakan luar negeri Korea Selatan, Moon Chung-in, membantah rumor yang menyebutkan Kim sedang terbaring sakit.
 
"Posisi pemerintah kami sudah jelas. Kim Jong-un hidup dan baik-baik saja. Ia sedang bermukim di area Wonsan sejak 13 April. Tidak ada pergerakan yang mencurigakan sejauh ini," tegas Moon.
 
Sabtu kemarin, situs pemantau Korut, 38North, mengunggah sejumlah foto satelit yang memperlihatkan kereta diduga milik Kim di area Wonsan. Kereta itu disebut berada di sana antara tanggal 21 dan 23 April.
 
Kompleks Wonsan diyakini sebagai area kediaman utama Kim di luar Pyongyang. Media nasional Korut mengeluarkan pernyataan pada Minggu kemarin, yang mengklaim Kim telah "mengirim apresiasi" secara tertulis kepada para pekerja yang sedang melakukan proyek konstruksi di kota Samjiyon.
 
Kamis kemarin, Trump meyakini laporan awal CNN mengenai spekulasi Kim merupakan sesuatu yang keliru.
 
Ini bukan kali pertamanya Kim menghilang dari sorotan publik. Ia pernah menghilang selama 40 hari pada 2014, yang memicu spekulasi mengenai kondisi kesehatannya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan