Bocah perempuan berusia enam tahun yang ditembak. Foto: WSOC-TV
Bocah perempuan berusia enam tahun yang ditembak. Foto: WSOC-TV

Lagi! Penembakan di AS Dialami Bocah Enam Tahun Hanya Karena Ingin Ambil Bola

Fajar Nugraha • 21 April 2023 10:02
North Carolina: Perburuan sedang berlangsung di North Carolina, Amerika Serikat (AS) setelah seorang bocah perempuan berusia enam tahun dan ayahnya diduga ditembak oleh tetangga mereka. Masalahnya sepele, bocah itu bermaksud mengambil bola basket mereka yang menggelinding ke halaman rumah pelaku penembakan.
 
Polisi di Gaston County mengatakan, dalam sebuah posting Facebook pada Rabu bahwa ada dua korban lain yang terlibat - seorang wanita yang terkena peluru dan seorang pria yang ditembak tetapi tidak terluka.
 
Tersangka, Robert Louis Singletary, 24 tahun, menghadapi empat dakwaan percobaan pembunuhan tingkat pertama.

Polisi juga mendakwanya dengan dua dakwaan penyerangan dengan senjata mematikan dengan maksud untuk membunuh dan satu dakwaan kepemilikan senjata api oleh penjahat.
 
Tersangka sebelumnya dikenal polisi karena diduga menyerang pacarnya dengan palu godam pada Desember 2022.
 
Gadis itu, Kinsley White, berbicara tentang penembakan itu ke media lokal WSOC-TV. Dia mengatakan sebuah peluru menembus pipinya dan mengkhawatirkan ayahnya, yang menderita luka yang lebih serius.
 
“Kami bahkan tidak mengenal pria itu. Mengapa dia menembak ayahku dan aku? Mengapa dia menembak ayah seorang anak?,” ujar Kindsley, kepada WSOC-TV, seperti dikutip The Straits Times, Jumat 21 April 2023.
 
Ayahnya, William White, tetap di rumah sakit dan dirawat karena masalah paru-paru dan hati yang tertusuk setelah dia ditembak di punggung.
 

Ibu gadis itu, Ashley Hilderbrand, mengatakan kepada WSOC-TV bahwa dia juga ada di luar dan dia mendengar Singletary membuat ancaman.
 
“Dia menatap suami dan putri saya dan memberi tahu mereka, 'Saya akan membunuhmu,’” ucapnya menirukan pelaku.
 
Kepala Polisi Kabupaten Gaston Stephen Zill mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Rabu bahwa "kekerasan semacam ini tidak akan bertahan", menambahkan bahwa departemen tersebut telah bermitra dengan Satuan Tugas Buronan Regional Marshals Amerika Serikat untuk membantu pencarian.
 
Penembakan itu adalah yang terbaru dari serangkaian insiden di AS di mana kesalahan yang tampaknya biasa menyebabkan kekerasan senjata.
 
Pada Selasa, seorang pemandu sorak berusia 18 tahun ditembak dan terluka parah setelah temannya yang ingin kembali ke mobilnya di tempat parkir dekat Austin, Texas, secara keliru mencoba memasuki kendaraan yang salah. Temannya terserempet peluru dan luka ringan.
 
Pada 15 April, seorang gadis berusia 20 tahun ditembak dan dibunuh di negara bagian New York setelah seorang teman mengemudikan mobil mereka di jalan yang salah.
 
Dua hari sebelumnya, seorang anak laki-laki berusia 16 tahun di Missouri ditembak dan terluka di kepala dan lengan setelah dia membunyikan bel pintu sebuah rumah, mengira itu adalah rumah seorang teman di mana dia seharusnya menjemput adik kembarnya.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan