Komentarnya muncul sehari setelah Presiden Amerika Sserikat (AS) Joe Biden menjamu pemimpin Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih dan menjanjikan dukungan yang berkelanjutan dan tak tergoyahkan.
"Tujuan kami bukan untuk memutar roda konflik militer, tetapi sebaliknya, untuk mengakhiri perang ini," kata Putin, dilansir dari The National, Jumat, 23 Desember 2022.
"Kami akan berusaha untuk mengakhiri ini, dan tentu saja lebih cepat lebih baik," sambungnya.
Juru bicara Gedung Putih John Kirby mengatakan, Putin sama sekali tidak menunjukkan indikasi bahwa dia bersedia bernegosiasi untuk mengakhiri perang, yang dimulai ketika Moskow mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari.
"Justru sebaliknya. Semua yang dia lakukan di darat dan di udara menunjukkan seorang pria yang ingin terus melakukan kekerasan terhadap rakyat Ukraina dan meningkatkan perang," ujarnya.
Dia mengulangi Biden terbuka untuk berbicara dengan Putin, tetapi hanya setelah pemimpin Rusia menunjukkan keseriusan tentang negosiasi dan setelah berkonsultasi dengan Ukraina dan sekutu AS.
Rusia terus-menerus mengatakan terbuka untuk negosiasi, tetapi Ukraina dan sekutunya mencurigai taktik untuk mengulur waktu setelah kekalahan Rusia dan mundur yang telah mengayunkan momentum perang 10 bulan demi Kiev.
"Saya telah mengatakan berkali-kali: intensifikasi permusuhan menyebabkan kerugian yang tidak dapat dibenarkan. Semua konflik bersenjata berakhir dengan satu atau lain cara, dengan semacam negosiasi di jalur diplomatik" kata Putin.
"Cepat atau lambat, pihak mana pun dalam keadaan konflik duduk dan membuat kesepakatan. Semakin cepat kesadaran ini datang kepada mereka yang menentang kita, semakin baik. Kami tidak pernah menyerah dalam hal ini," sambungnya.
Rusia mengatakan, Ukraina menolak untuk berbicara. Kiev mengatakan, Rusia pertama-tama harus menghentikan serangannya dan menyerahkan semua wilayah yang direbutnya.
Putin juga mengecilkan pentingnya sistem pertahanan udara Patriot yang disetujui Biden untuk dipasok ke Ukraina. Ia menegaskan, Rusia akan menemukan cara untuk melawannya.
Menurut Putin, sistem tersebut cukup tua dan tidak berfungsi seperti S-300 mereka. "Penangkal racun akan selalu ditemukan," ungkap Putin seraya menambahkan Rusia akan 'memecah Patriot'.
"Jadi yang mereka lakukan sia-sia dan hanya memperpanjang konflik, itu saja," tegasnya.
Putin juga mengatakan, batasan harga yang dikenakan pada minyak Rusia oleh negara-negara barat, yang dirancang untuk membatasi kemampuannya mendanai perang, tidak akan merusak ekonomi Rusia.
Ia menegaskan, akan menandatangani keputusan awal pekan depan untuk menetapkan tanggapan Negeri Beruang Merah itu.
Baca juga: Putin Sebut Ingin Akhiri Perang di Ukraina Setelah Zelensky Ketemu Biden, Panik?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
