Paus Fransiskus berbicara dalam sebuah acara di Vatikan. (AFP)
Paus Fransiskus berbicara dalam sebuah acara di Vatikan. (AFP)

Paus Fransiskus Serukan Aksi Bantu Masyarakat Gaza dengan 'Segala Cara'

Medcom • 10 Juni 2024 13:23
Vatikan: Paus Fransiskus meminta masyarakat internasional untuk melakukan segala cara yang bisa dilakukan demi membantu masyarakat Palestina di Jalur Gaza yang terkena dampak buruk dari perang antara Israel dan kelompok Hamas sejak Oktober 2023.
 
Seruan ini disampaikan Fransiskus dalam momen pemberkatan pada Minggu siang kemarin.
 
"Bantuan kemanusiaan harus diberikan kepada mereka yang membutuhkan dan tidak ada yang bisa menghalanginya," uajr Fransiskus, dilansir dari Anadolu Agency, Senin, 10 Juni 2024.

Ia mengatakan bahwa Sabtu kemarin menandainya peringatan 10 tahun doa perdamaian yang diselenggarakan di Vatikan dan dihadiri eks Presiden Israel Shimon Peres serta Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas.
 
"Pertemuan tersbeut menunjukkan bahwa berjabat tangan adalah hal yang mungkin dilakukan demi mewujudkan perdamaian. Diperlukan keberanian yang jauh lebih besar daripada melakukan perang," jelas Fransiskus.
 
Seperti sebelumnya, Fransiskus menyerukan upaya gencatan senjata di Jalur Gaza. Ia menyatakan keinginannya agar kedua belah pihak segera menerima gencatan senjata walau proses ke arah sana memang "tidak mudah."
 
Fransiskus menyuarakan harapan agar proposal perdamaian segera diterima dan semua sandera Israel yang ditahan di Gaza dibebaskan demi kepentingan rakyat dari dua pihak yang sedang berperang.
 
Israel terus melanjutkan serangan brutalnya di Gaza menyusul serangan lintas batas Hamas pada 7 Oktober 2023. Serangan terus dilanjutkan meski ada resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menuntut gencatan senjata segera.
 
Menurut otoritas kesehatan Gaza, lebih dari 36.800 warga Palestina telah terbunuh, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, dengan lebih dari 83.500 lainnya terluka.
 
Hampir delapan bulan setelah perang Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur akibat blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan.
 
Israel telah dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ). Dalam keputusan terbarunya, ICJ memerintahkan Israel segera menghentikan operasi di kota Rafah, tempat lebih dari satu juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang. (Theresia Vania Somawidjaja)
 
Baca juga:  Abaikan Israel, Paus Fransiskus Doakan Perdamaian di Palestina dan Ukraina
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan