Kiev 'telah memasuki fase defensif’, kata wali kotanya Vitali Klitschko, ketika pasukan Rusia mendekati ibu kota Ukraina. Berbicara kepada wartawan, dia berkata:
“Kota ini telah memasuki fase defensif. Tembakan dan ledakan terdengar di beberapa lingkungan penyabot telah memasuki Kiev,” ujar Klitschko, seperti dikutip CNN, Jumat 25 Februari 2020.
“Musuh ingin membuat ibu kota bertekuk lutut dan menghancurkan kita,” sebut mantan petjnu dunia tersebuat.
Militer Rusia mengatakan, telah memblokir Kiev dari sisi barat dan merebut Bandara Hostomel yang strategis di luar ibu kota, kantor berita Interfax melaporkan.
Juru Bicara Kementerian pertahanan Rusia Igor Konashenkov juga mengatakan lebih dari 200 orang dari unit khusus Ukraina telah tewas. Namun klaim Rusia belum diverifikasi secara independen.
Kendaraan militer Ukraina dkerahkan memasuki Kiev untuk mempertahankan ibu kota.
Sementara media Rusia, Interfax menyebutkan pasukan Rusia telah menguasai lapangan terbang Hostomel dekat Kiev. Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pasukan Rusia telah memblokir kota Chernihiv di Ukraina.
Adapun Uni Eropa (UE) sedang bersiap untuk membekukan aset Presiden Rusia Vladimir Putin dan Menteri Kuar negeri Sergei Lavrov sebagai bagian dari sanksi putaran ketiga terhadap Rusia, Financial Times melaporkan.
Para menteri luar negeri berencana untuk menyetujui paket sanksi sore ini, bersama dengan sejumlah tindakan terhadap bank dan industri Rusia, surat kabar itu mengutip tiga orang yang mengetahui masalah tersebut.
Putin dan Lavrov tidak akan dikenai larangan bepergian di bawah langkah-langkah tersebut, tulis FT, menggarisbawahi kesediaan UE untuk menjaga kemungkinan diplomatik simbolis tetap terbuka.
Seorang pejabat UE, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan: "Kami bergerak secepat yang kami bisa," menambahkan blok itu juga dapat menargetkan "lebih banyak" oligarki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News