Dikutip dari BBC, Minggu 14 Juni 2020, penembakan Brooks terjadi saat gelombang aksi protes mengecam kematian George Floyd masih berlangsung di seantero AS.
Menurut laporan New York Times, penembakan terhadap Brooks terjadi di luar sebuah restoran cepat saji Wendy's di Atlanta. Sekelompok orang berkerumun di luar restoran tersebut tak lama usai kabar kematian Brooks menyebar.
Aksi protes lanjutan berlangsung di pusat kota Atlanta pada Sabtu. Rangkaian foto memperlihatkan demonstran yang membawa spanduk bertuliskan nama Rayshard Brooks dan juga "Black Lives Matter."
Berdasarkan catatan ABC News, penembakan Brooks merupakan kali ke-48 yang diinvestigasi Biro Investigasi Georgia (GBI) sepanjang tahun ini. Dari total tersebut, 15 di antaranya berujung fatal.
Laporan GBI memperlihatkan rekaman video dari kamera restoran. Dalam video, sejumlah polisi terlihat mengejar Brooks. Dalam pengejaran, Brooks berbalik badan dan mengarahkan sebuah taser ke arah petugas.
"Polisi kemudian menembakkan senjatanya," tulis laporan GBI.
Dalam video lain yang diambil saksi mata, Brooks terlihat berseteru dengan dua polisi. Brooks terlihat mengambil taser milik polisi kemudian melarikan diri. Suara tembakan kemudian terdengar, dan Brooks terlihat sudah tergeletak di tanah.
Ia dilarikan ke rumah sakit, namun dinyatakan meninggal. Salah satu polisi terluka dalam insiden tersebut.
Kantor pengacara distrik Fulton County saat ini tengah melakukan investigasi terpisah mengenai penembakan Brooks.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News