Total 62 orang berada di pesawat tersebut, yang terdiri dari 50 penumpang dan 12 kru. Tujuh anak-anak dan tiga bayi termasuk dari total 50 penumpang.
"Tolong terima ucapan belasungkawa kami atas kematian penumpang dan kru pesawat yang jatuh di dekat pesisir Jawa," ungkap Putin dalam keterangan yang diunggah ke situs Kremlin.
"Kami memohon agar ucapan penuh kasih sayang dan dukungan disampaikan kepada keluarga dan kerabat semua korban," lanjutnya, dilansir dari laman Tass pada Minggu, 10 Januari 2021.
Malaysia, tetangga terdekat Indonesia, juga telah menyampaikan ucapan belasungkawa. Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Hussein berharap keluarga dan kerabat korban "dapat tabah menghadapi ujian berat ini."
Turki dan Pakistan juga telah menyampaikan ungkapan senada. "Kami merasa sedih saat mengetahui sebuah pesawat yang terbang dari Jakarta ke kota Pontianak jatuh tak lama usai lepas landas, dan berujung pada tewasnya lebih dari 60 orang," ucap Kemenlu Turki.
Pesawat Sriwijaya Air bernomor registrasi PK CLC jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 mil laut di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada Sabtu petang. Kontak mulai hilang saat pesawat mulai menambah ketinggian dari 11 ribu ke 13.000 kaki.
Presiden Jokowi telah memerintahkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk memprioritaskan pencarian korban. Sejauh ini, petugas gabungan telah menemukan sejumlah serpihan pesawat, beberapa bagian tubuh manusia, serta benda-benda lainnya.
Baca: Ban Pesawat dan Baju Anak Ditemukan Basarnas
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
