"Pertama-tama, saya berharap Menteri Pertahanan baik-baik saja, dan saya senang dia pulih sepenuhnya, namun penanganan masalah ini oleh Menteri Pertahanan benar-benar tidak dapat diterima," kata Pence dalam acara "State of the Union" di kantor berita CNN, Minggu, 7 Januari 2024.
"Dan saya yakin rakyat Amerika punya hak untuk mengetahui kondisi kesehatan beliau beserta alasannya," sambung dia.
Pence meminta Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mengungkapkan fakta seputar rawat inap Austin, yang alasannya masih belum diungkapkan kepada publik hingga Minggu pagi. Austin telah dirawat di rumah sakit sejak hari pertama 2024.
"Tidak disangka bahwa pada saat kita mempunyai sekutu yang sedang berperang di Eropa Timur dan di Israel, pemimpin militer Amerika di Pentagon akan tidak bertugas selama beberapa hari, dan Presiden Amerika Serikat tidak melakukan hal tersebut. Saya tidak mengetahuinya," tutur Pence.
"Saya pikir itu adalah kelalaian tugas, dan menteri serta pemerintah perlu melangkah maju dan memberikan fakta kepada rakyat Amerika," lanjut dia.
Rasa Frustrasi Austin
Pentagon mengumumkan pada hari Jumat kemarin bahwa Austin telah dirawat di Pusat Medis Angkatan Darat Walter Reed pada Senin malam. Pentagon menyebut Austin sempat mengalami “komplikasi setelah prosedur medis elektif baru-baru ini."Pada hari Sabtu, Austin mengakui rasa frustrasinya atas kerahasiaan di balik perawatannya. "Saya sangat senang bisa pulih dan berharap untuk segera kembali ke Pentagon," kata Austin dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu.
"Saya juga memahami kekhawatiran media mengenai transparansi dan saya menyadari bahwa saya seharusnya bisa melakukan pekerjaan yang lebih baik dengan memastikan masyarakat mendapat informasi yang tepat. Saya berkomitmen untuk melakukan yang lebih baik," pungkasnya.
Baca juga: Seminggu di Rumah Sakit, Tak Seorang Pun Tahu Kondisi Menhan AS
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News