Presiden AS Joe Biden. (AFP)
Presiden AS Joe Biden. (AFP)

Biden Kembali Desak Kongres Bertindak Melawan Kekerasan Senjata di AS

Marcheilla Ariesta • 15 Februari 2023 10:25
Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden meminta Kongres untuk bertindak melawan kekerasan senjata di Amerika. Desakan Biden terjadi satu hari setelah terjadinya penembakan terbaru di Michigan State University (MSU) yang menewaskan tiga orang dan melukai lima lainnya.
 
Sebagai pemimpin dari negara yang dilanda masalah senjata api, Biden telah berjanji kepada gubernur Michigan untuk "menerapkan semua penegakan hukum federal yang diperlukan."
 
Pria bersenjata dalam peristiwa di Michigan itu menembak para korban yang semuanya mahasiswa. Ia disebut mengamuk di kampus Michigan State University (MSU), sebelum kemudian mengakhiri hidup dengan menembakkan senjata api ke dirinya sendiri beberapa jam kemudian.

Dalam konferensi pers di Lansing, ibu kota negara bagian Michigan, polisi mengatakan tersangka diidentifikasi sebagai pria berusia 43 tahun, Anthony McRay, yang tidak memiliki hubungan dengan Michigan State University. Ia ditemukan tewas sekitar tengah malam pada Senin lalu. Motif penembakan belum dapat dipastikan.
 
Gubernur Michigan Gretchen Whitmer, yang tampak terguncang dalam konferensi pers, menyebut masalah kekerasan senjata api sebagai "masalah unik Amerika" yang tidak ada di negara lain.
 
Ia mengatakan, "Universitas yang seharusnya adalah tempat komunitas dan kebersamaan, kini dirusak oleh peluru dan pertumpahan darah."
 
Mengenai masalah senjata api ini, Biden telah berbicara dalam dua pernyataan Gedung Putih secara berturut-turut.
 
"Terlalu banyak komunitas Amerika yang dihancurkan oleh kekerasan senjata api," katanya, dilansir dari AFP, Rabu, 15 Februari 2023.
 
"Saya telah mengambil tindakan untuk memerangi epidemi ini di Amerika, termasuk sejumlah tindakan eksekutif bersejarah dan undang-undang keamanan senjata penting pertama dalam hampir 30 tahun, tetapi kita harus berbuat lebih banyak," sambungnya.
 
Penembakan di Michigan terjadi pada malam peringatan penembakan SMA Marjory Stoneman Douglas di Parkland, Florida pada 2018, yang menewaskan 14 siswa dan tiga anggota staf. "Penembakan itu harus menyebabkan setiap orang Amerika berseru 'cukup' dan menuntut agar Kongres mengambil tindakan," kata Biden.
 
Biden gagal meminta Kongres untuk mengembalikan larangan nasional terhadap senapan serbu, yang berlaku dari 1994 hingga 2004. Ia malah menghadapi tentangan dari Partai Republik yang merupakan pembela setia hak konstitusional untuk memanggul senjata. Republik memiliki mayoritas tipis di DPR AS sejak Januari.
 
Setelah tembakan terdengar di sebuah gedung kampus Michigan tempat dua mahasiswa tewas pada Senin dini hari, ribuan mahasiswa diperintahkan berlindung di tempat.
 
Pria bersenjata itu melarikan diri ke serikat mahasiswa, di mana ia membunuh satu mahasiswa lagi. Penembakan ini memicu operasi besar-besaran dari kepolisian, di mana aparat sempat mengepung kampus MSU yang memiliki luas sekitar 5.000 hektare itu.
 
Baca juga:  3 Orang Tewas 5 Terluka dalam Penembakan di Universitas Michigan
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan