Berdasarkan keterangan dari Direktorat Komunikasi Turki, Erdogan telah menghubungi langsung Milanovic via sambungan telepon.
"Turki siap mengirim tim pencari dan penyalamat serta menyalurkan bantuan apapun yang mungkin dibutuhkan (Kroasia)," ujar keterangan direktorat, dikutip dari laman Yeni Safak pada Rabu, 30 Desember 2020.
Sebelumnya, gempa magnitudo 6,4 mengguncang Kroasia pada Selasa kemarin. Menurut catatan Pusat Seismologi Eropa-Mediterania (EMSC), gempa melanda kota Petrinja di wilayah Sisak, sekitar 51 kilometer dari Zagreb, ibu kota dari Kroasia.
Baca: Gempa Guncang Kroasia, Tujuh Orang Meninggal Dunia
Gempa tersebut merupakan guncangan kedua yang terjadi di Kroasia dalam dua hari terakhir. Senin lalu, gempa magnitudo 5,2 mengguncang wilayah pusat Kroasia.
Sepanjang Selasa, rangkaian gempa susulan di kisaran magnitudo 3,0 terus melanda Kroasia. Dari total 7 korban tewas sejauh ini, salah satunya adalah anak perempuan berusia 12 tahun.
"Militer dikerahkan untuk membantu. Kami harus memindahkan sejumlah orang dari Petrinja karena di sini tidak aman," sebut Perdana Menteri Kroasia Andrej Plenkovic.
Maret lalu, gempa magnitudo 5,3 mengguncang Zagreb, yang menewaskan satu orang dan melukai 27 lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
