Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 ke seorang warga di Kiev, Ukraina pada 7 April 2021. (Genya SAVILOV / AFP)
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 ke seorang warga di Kiev, Ukraina pada 7 April 2021. (Genya SAVILOV / AFP)

Ukraina Mulai Gunakan Vaksin Sinovac dalam Vaksinasi Covid-19

Willy Haryono • 14 April 2021 10:09
Kiev: Ukraina mulai menggunakan CoronaVac, vaksin buatan perusahaan Sinovac, dalam kelanjutan program vaksinapada Selasa, 13 April. Menteri Kesehatan Ukraina Maksym Stepanov mengatakan, regulator negara telah mengizinkan penggunaan vaksin asal Tiongkok tersebut.
 
"Kemenkes telah menyelesaikan semua uji coba dan kontrol laboratorium, dan hari ini kami memulai proses vaksinasi dengan CoronaVac," kata Stepanov dalam konferensi pers di Kiev, dikutip dari laman Xinhua pada Rabu, 14 April 2021.
 
Stepanov mengatakan, vaksin Sinovac ini akan diprioritaskan kepada orang lanjut usia, staf panti jompo, pekerja sosial, tenaga pendidikan, polisi, dan personel militer.

Vaksin Sinovac juga akan diberikan kepada para atlet Ukraina yang sedang bersiap mengikuti Olimpiade dan Paralimpiade di Tokyo.
 
Ukraina secara resmi mendaftarkan vaksin Sinovac pada 9 Maret lalu. Stepanov mengatakan, gelombang pertama pengiriman CoronaVac tiba di Ukraina pada 25 Maret, sementara sisanya akan dikirimkan dalam periode April-Mei.
 
Jumlah kasus Covid-19 di Ukraina meningkat sejak sebulan terakhir, setelah Ukraina mendorong kampanye vaksinasi pada 24 Februari.
 
Hingga Selasa kemarin, menurut catatan Kemenkes Ukraina, negara tersebut mencatat total 1.872.785 infeksi Covid-19 dengan 37.758 kematian dan 1.430.234 pasien sembuh.
 
Program vaksinasi dilakukan di Ukraina saat pemerintahan negara tersebut sedang bersitegang dengan separatis pro-Rusia di wilayah perbatasan timur. Ketegangan juga dipicu laporan mengenai adanya peningkatan jumlah pasukan Rusia di perbatasan.
 
Selama ini, Rusia dituduh membantu separatis Ukraina dengan menyalurkan pasukan dan persenjataan. Moskow berulang kali membantah tuduhan tersebut.

Vaksin untuk Indonesia

Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan