Ilustrasi vaksin. Foto: AFP.
Ilustrasi vaksin. Foto: AFP.

Inggris Sambut Baik Permintaan Indonesia Gabung COVAX

Marcheilla Ariesta • 09 Desember 2020 16:55
Jakarta: Inggris terbuka menyambut permintaan Indonesia bergabung dengan Mekanisme Pasar Lanjutan COVAX. Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins menuturkan vaksin, perawatan dan tes virus korona (covid-19) hanya akan berdampak jika menjangkau semua yang membutuhkan.
 
"COVAX dan kolaborasi di bawah Mekanisme Pasar Lanjutan, adalah harapan terbaik dunia untuk mengendalikan pandemi dengan menyatukan organisasi global demi mempercepat pengembangan, produksi, dan akses yang adil terhadap tes, perawatan, dan vaksin covid-19," kata Dubes Jenkins.
 
Dikutip dari pernyataan tertulis, yang diterima Medcom.id, Rabu, 9 Desember 2020, Jenkins mengatakan fasilitas COVAX merupakan aliansi negara dan mitra yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang mengumpulkan sumber daya untuk mempercepat penemuan, pembuatan, dan distribusi vaksin yang adil terhadap satu miliar orang.

Baca juga: UEA Akui Vaksin Covid-19 Sinopharm 86 Persen Efektif
 
"Permohonan Indonesia untuk bergabung dengan COVAX berarti Indonesia akan memiliki akses langsung ke ilmu pengetahuan global terbaik," imbuhnya.
 
Indonesia bergabung dengan 91 negara lain dalam komitmen pasar lanjutan. Artinya, Indonesia akan menerima vaksin antara tiga dan 20 persen populasi, tergantung pada seberapa banyak dan berapa banyak negara yang menyumbang ke akselerator.
 
Inggris saat ini menyumbang seperlima dari total dana global untuk vaksin, terapi dan tes melalui COVAX ACT-Accelerator - sejumlah USD1 miliar (Rp14 triliun). 
 
"Kami menyerukan negara lain untuk berkontribusi lebih banyak, guna membantu memastikan akses global terhadap inovasi yang bisa menyelamatkan nyawa manusia," ucapnya.
 
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab mengatakan negaranya memiliki tugas memastikan vaksin, perawatan dan tes untuk covid-19 tersebut untuk semua. 
 
"Kolaborasi di bawah ACT-Accelerator sangat penting untuk mendukung pengembangan, produksi dan akses untuk semua negara," pungkas Raab.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan