"Kami membutuhkan bantuan internasional yag efektif, saya nembahas hal ini dengan Andrzej Duda (Presiden Polandia)," tuturnya, dilansir dari The Guardian, Jumat, 25 Februari 2022.
Ia mengatakan, mengajukan banding ke Bucharest Nine untuk bantuan pertahanan, sanksi, tekanan pada Rusia.
"Bersama-sama kita harus menempatkan Rusia di meja perundingan. Kami membutuhkan koalisi anti-perang," lanjut dia.
Ia menambahkan, negaranya akhirnya membela diri sendiri. Tidak ada yang siap untuk menjamin bahwa Ukraina pada akhirnya akan menjadi anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).
"Kami akhirnya membela negara kami sendiri. Siapa yang siap bertarung bersama kami? Saya tidak melihat siapa pun," katanya dalam sebuah video.
Baca juga: Kelompok Sabotase Rusia Diklaim Sudah Masuki Kiev
Dalam kata-katanya, tidak ada yang siap menjamin bahwa Ukraina pada akhirnya akan menjadi anggota NATO.
"Semua orang takut, semua orang diam. Mereka menjawab bahwa mereka bersama kita, tetapi tidak siap menjadikan kita anggota aliansi,” tegasnya.
Pada saat yang sama, pemimpin Ukraina berterima kasih kepada mitra atas dukungannya.
"Saya berterima kasih kepada setiap negara, yang membantu Ukraina dengan perbuatan, bukan hanya dengan kata-kata," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News