"Tindakan yang sangat mengganggu dilakukan seorang sopir truk di ruas jalan I-35W. Insiden terjadi saat demonstran tengah melakukan protes damai," kata Departemen Keamanan Publik Minnesota, dilansir dari NBC News, Senin 1 Juni 2020.
Departemen tersebut menyebutkan, sopir truk berhasil ditahan dalam keadaan terluka. Sejauh ini, tidak ada pedemo yang terluka akibat tertabrak truk tersebut.
Gubernur Minnesota Tim Walz menyebut insiden tersebut sebagai sesuatu yang mengerikan. Ia mengatakan sopir truk itu secara ilegal telah memasuki jalan bebas hambatan yang sengaja ditutup karena adanya aksi protes Floyd.
"Sopir truk ditemukan dalam kondisi terluka saat ditarik dari kendaraan. Motifnya melakukan aksi tersebut belum diketahui," kata Walz.
Sejauh ini belum ada laporan apapun mengenai pedemo yang mungkin terluka tertabrak truk. Komisioner Keselamatan Publik Minnesota mengaku belum menerima laporan mengenai adanya pengunjuk rasa yang terluka atau berada di rumah sakit.
Gelombang aksi protes mengecam kematian Floyd sudah memasuki hari keenam. Floyd adalah pria kulit hitam yang meninggal usai lehernya ditindih polisi bernama Derek Chauvin pada Senin 25 Mei.
Chauvin dan tiga rekannya telah dipecat dari jajaran Kepolisian Minneapolis. Chauvin juga dijerat satu pasal pembunuhan tingkat tiga dan satu pasal kelalaian berujung kematian, sementara tiga rekannya masih dalam proses penyelidikan.
Aksi protes masif kini berlangsung di sedikitnya 30 kota di seantero AS. Jalannya unjuk rasa kerap diwarnai kerusuhan, terutama saat memasuki malam hari.
Untuk mengatasi hal tersebut, aturan jam malam diberlakukan di sejumlah kota. Namun sebagian besar pedemo mengabaikan aturan tersebut dan tetap berkeliaran di malam hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News