Presiden Prancis Emmanuel Macron. Foto: AFP
Presiden Prancis Emmanuel Macron. Foto: AFP

Prancis Pantau Hubungan Taliban dengan Organisasi Teroris

Marcheilla Ariesta • 17 September 2021 13:59
Paris: Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan, negaranya akan sangat berhati-hati mengenai hubungan Taliban dengan organisasi teroris. Prancis belum sepenuhnya mempercayai Taliban sudah 'berubah'.
 
"Ini untuk keselamatan kita," kata Macron dalam konferensi pers bersama dengan Kanselir Jerman Angela Merkel, dikutip dari Anadolu Agency, Jumat, 17 September 2021.
 
Macron menambahkan, mereka akan melakukan upaya untuk mendukung negara tetangga yang menjadi tuan rumah bagi warga Afghanistan.

Dalam pertemuan empat mata dengan Merkel, Macron mengatakan akan membahas mengenai kepastian warga di bawah ancaman di Afghanistan meninggalkan negara itu.
 
"Pengiriman bantuan kemanusiaan ke Afghanistan juga akan menjadi agenda pertemuan," serunya.
 
Macron menekankan bahwa dia juga akan membahas Sahel, Libya, Iran, Ukraina, dan Belarusia dengan Merkel.
 
Sementara itu, Merkel menyebutkan, masalah di Afghanistan saat ini adalah warga yang berada di bawah ancaman, dan evakuasi pengungsi dari negara itu. Ia menegaskan, penting untuk memberikan dukungan kepada negara tetangga yang membantu warga Afghanistan.
 
Dalam kesempatan itu, Merkel juga menggarisbawahi akan bekerja untuk membuat kemajuan dalam perubahan iklim dengan melestarikan basis industri, Perkembangan Tiongkok, Amerika Serikat dan kawasan Indo-Pasifik juga menjadi pembahasan dalam pertemuan tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan