Petugas polisi di sekolah yang menjadi lokasi tindakan kekerasan di Malmo, Swedia. Foto: AFP
Petugas polisi di sekolah yang menjadi lokasi tindakan kekerasan di Malmo, Swedia. Foto: AFP

Sekolah di Swedia Diserang, Dua Perempuan Meninggal

Fajar Nugraha • 22 Maret 2022 08:15
Malmo: Aksi kekerasan terjadi di Swedia. Dua wanita meninggal setelah menjadi sasaran kekerasan serius di sebuah sekolah menengah di kota Malmö, Swedia selatan.
 
Tidak segera diketahui apa yang terjadi tetapi polisi mengatakan tidak ada laporan tentang tembakan.
 
"Dua wanita berusia 50-an telah meninggal akibat menjadi sasaran kekerasan," kata pernyataan polisi pada Senin 21 Maret 2022 malam waktu setempat, seperti dikutip AFP, Selasa 22 Maret 2022.

“Perempuan itu dipekerjakan di sekolah. Kerabat telah diberitahu mengenai kejadian ini,” lanjut pihak kepolisian.
 
“Seorang pria berusia 18 tahun telah ditangkap karena dicurigai melakukan pembunuhan. Pria itu adalah siswa di sekolah itu,” imbuhnya.
 
Insiden itu, terjadi di Malmö latinskola, sebuah sekolah menengah besar di kota terbesar ketiga di negara itu. Polisi menerima laporan pertama tak lama setelah pukul 5.00 sore waktu setempat.
 
“Ini benar-benar mengerikan,” kata kepala sekolah Fredrik Hemmensjö kepada surat kabar Aftonbladet.
 
Juru Bicara Polisi Nils Norling mengatakan, sekitar 50 orang, baik pelajar maupun orang dewasa berada di sekolah pada saat itu.
 
Insiden itu terjadi di paviliun baru sekolah, yang didirikan pada 1406 ketika paus mengeluarkan surat hak istimewa yang mengizinkan pembangunan dan pengoperasiannya. Awalnya dimaksudkan untuk mendidik pemuda lokal dalam doktrin Kristen dan Latin.
 
Sekolah tetap ditutup dengan pita polisi beberapa jam kemudian, dengan banyak mobil polisi dan ambulans masih di tempat kejadian. Pihak berwenang belum mengungkapkan rincian apa pun tentang apa yang terjadi, atau motif apa pun.
 
“Patroli pertama di tempat kejadian menerima informasi yang menunjukkan kejahatan serius yang dilakukan dan kekerasan yang terjadi di sekolah,” kata Norling kepada AFP.
 
"Kami tidak memiliki laporan adanya tembakan di dalam sekolah. Selain itu saya tidak bisa membahas lebih detail,” imbuhnya.
 
Norling mengatakan polisi sedang menanyai "beberapa orang di dalam sekolah untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang apa yang terjadi".

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan