Peristiwa nahas ini terjadi kurang dari seminggu setelah seorang polisi tewas dan lima lainnya terluka dalam penikaman di kota yang sama.
Serangan terjadi pada Selasa malam, namun baru dikonfirmasi kepolisian Jerman pada Rabu, 5 Juni 2024. Korban mengalami luka yang tidak mengancam jiwa dan saat ini masih dirawat di rumah sakit.
Meski pejabat belum mengonfirmasi identitas korban, anggota partai AfD mengidentifikasinya sebagai Heinrich Koch, seorang kandidat dewan lokal partai.
Penusukan dilaporkan terjadi sekitar 8 kilometer dari alun-alun tempat serangan terhadap polisi Jerman terjadi Jumat lalu di distrik Rheinau.
Menurut saksi yang berbicara kepada media lokal, Koch diserang setelah berhadapan dengan sekelompok orang yang merobek poster partai AfD yang dipasang sebagai bagian dari kampanye pemilu lokal dan Eropa yang berlangsung. Anggota AfD itu kemudian dilaporkan ditikam di bagian perut dengan sebilah pisau.
Kepolisian Mannheim akan mengumumkan rincian kasus di waktu mendatang, dan sudah mengonfirmasi bahwa penyerang telah ditangkap.
Menurut Rüdiger Ernst, kepala partai AfD setempat, Koch diperkirakan akan keluar dari rumah sakit pada Rabu ini. Ia menggambarkan penyerang sebagai "ekstremis sayap kiri," tetapi belum ada konfirmasi resmi mengenai hal tersebut.
Ketua regional AfD, Markus Frohnmaier, mengatakan bahwa partainya "tertekan" atas insiden tersebut.
Rentetan Serangan di Jerman
Jumat lalu, seorang pria Afghanistan berusia 25 tahun yang klaim suakanya telah ditolak satu dekade sebelumnya, menikam beberapa anggota kelompok yang menyatakan diri sebagai penentang politik Islam. Seorang polisi berusia 29 tahun yang turun tangan untuk mencegahnya, ditikam dan terluka parah.Di antara mereka yang terluka adalah Michael Stürzenberger, pemimpin kelompok Pax Europa, yang dilaporkan masih dirawat di rumah sakit. Penyerang juga masih dirawat di rumah sakit.
Di Jerman, kampanye pemilihan umum Eropa berlangsung panas dan ditandai kekerasan sporadis terhadap para kandidat. Mei lalu, Menteri Dalam Negeri Jerman, Nancy Faeser, berjanji melawan lonjakan kekerasan terhadap politisi setelah Matthias Ecke, seorang anggota parlemen Eropa, harus dibawa ke rumah sakit setelah diserang saat berkampanye.
Sesaat sebelum itu, seorang juru kampanye Partai Hijau Jerman berusia 28 tahun, yang sedang memasang poster, juga diserang.
Franziska Giffey, mantan wali kota Berlin, diserang bulan lalu di sebuah acara di perpustakaan Berlin oleh seorang pria yang mendekatinya dari belakang dan memukulnya dengan tas berisi benda keras.
Baca juga: Polisi Jerman Tewas Ditikam dalam Unjuk Rasa Anti-Islam
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News