“Sekitar pukul 7.00 pagi berbagai kendaraan lapis baja tiba di penjara dan orang-orang bersenjata melepaskan tembakan ke arah penjaga. Selain korban tewas, 13 orang luka-luka dan sedikitnya 24 narapidana melarikan diri,” ujar Kantor kejaksaan negara bagian Chihuahua, seperti dikutip PBS, Senin 2 Januari 2023.
“Tentara Meksiko dan polisi negara bagian kembali menguasai penjara pada Minggu malam. Para personel sedang menyelidiki kejadian itu,” imbuh pernyataan tersebut.
Pada Agustus, kerusuhan di dalam penjara negara yang sama menyebar ke jalan-jalan Juarez dalam kekerasan yang menewaskan 11 orang.
Dalam kasus itu, dua narapidana dibunuh di dalam penjara dan kemudian anggota geng yang diduga mulai menembaki kota, termasuk membunuh empat pegawai stasiun radio yang sedang melakukan promosi di sebuah restoran.
Kekerasan sering terjadi di penjara-penjara Meksiko, termasuk di beberapa penjara di mana pihak berwenang hanya mempertahankan kendali nominal. Bentrokan sering meletus di antara narapidana geng saingan, yang di tempat-tempat seperti Juarez berfungsi sebagai perwakilan kartel narkoba.
Sesaat sebelum serangan Minggu di penjara, polisi kota diserang dan berhasil menangkap empat orang setelah pengejaran, menurut pernyataan kantor kejaksaan negara. Belakangan, polisi membunuh dua pria bersenjata yang diduga bepergian dengan sebuah SUV.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News