Dikutip dari Sky News, Sabtu, 13 Agustus 2022, penulis Inggris kelahiran India itu diterbangkan ke rumah sakit, namun kondisi pastinya belum diketahui. Salman dikabarkan masih menjalani operasi.
Peristiwa bermula saat Salman hendak memberikan kuliah umum di Chautaqua Institution di NEw York. Tiba-tiba seorang pria naik ke atas panggung dan mulai menyerang Rushdie.
Korban terjatuh ke lantai usai diserang pelaku, yang kemudian dihentikan oleh beberapa peserta dan staf di atas panggung. Pelaku, diidentifikasi sebagai Hadi Matar dari Fairfiew, New Jersey, telah ditangkap aparat keamanan.
Kepolisian setempat mengaku belum dapat menentukan motif penyerangan, namun mereka meyakini pelaku bertindak seorang diri.
"Kami sangat ketakutan karena titik pertama (penikaman) adalah leher. Darah menyembur ke segala arah. Pelaku juga menusuk korban di bagian pundak, dan terus menikamnya selama beberapa kali," ucap seorang saksi mata bernama Pilar Pintagro kepada Sky News.
"Orang-orang di bangku penonton kemudian berlarian ke arah panggung dan mencoba menghentikan pelaku. Salman berusaha menjauh, tapi pelaku terus menikamnya," sambung dia.
Salman sempat ditolong seorang pengunjung yang berprofesi sebagai dokter sebelum kedatangan layanan darurat.
Moderator acara, Henry Reese, mengalami cedera di bagian kepala karena sempat diserang pelaku.
Saksi mata lainnya, Julia Mineeva Braun, mengatakan bahwa Salman diserang saat sedang diperkenalkan oleh moderator. "Tiba-tiba dari arah kiri ada seorang pria pendek, berpakaian serba hitam, dan ia berlari ke arah Pak Rushdie," ungkapnya.
"Semua terjadi begitu cepat. Kami pikir pelaku sedang memperbaiki mikrofon korban, tapi kami melihat ada pisau. Pelaku menikam korban di bagian leher," tutur Braun.
Salman, yang tinggal di New York City dan menjadi warga AS pada 2016, dijadwalkan berbicara kepada Henry Reese dari organisasi City of Asylym, seorang program residensi bagi penulis yang tinggal terasing di bawah ancaman persekusi.
Keduanya dijadwalkan mendiskusikan peran Amerika sebagai tempat suaka bagi penulis dan seniman lainnya yang menghadapi berbagai ancaman.
Baca: AS Makin Mengerikan, Seorang Remaja Tewas Ditikam saat Menikmati Arum Jeram
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News