Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Dalam Negeri Turki, Ali Yerlikaya, pada Senin, 1 Januari 2024.
Usai penangkapan ini, Yerlikaya menegaskan kembali komitmen Turki untuk mengatasi aktivitas penyelundupan manusia.
"Kami tidak akan membiarkan para pelaku yang terlibat dalam penyelundupan manusia menjadikan negara kami sebagai target dan rute transit untuk migrasi tidak teratur," kata Yerlikaya di media sosial X, seperti dikutip dari Anadolu Agency pada Selasa, 2 Januari 2024.
Selain itu, Yerlikaya juga menyebut bahwa operasi penangkapan melibatkan polisi, gendarmerie, dan tim penjaga pantai. Petugas gabungan menggunakan 59 kendaraan Mobile Migration Points di ketiga kota tersebut.
Yerlikaya melaporkan bahwa total 5.179 orang telah diperiksa di titik-titik migrasi, dengan hasil penangkapan sebanyak 121 imigran gelap. (Atika Pusagawanti)
Baca juga: 38 Imigran Gelap Berhasil Diselamatkan Turki di Laut Aegea
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News