Presiden AS Joe Biden hendak menaiki pesawat Air Force One di Maryland, 22 November 2021. (Brendan Smialowski / AFP)
Presiden AS Joe Biden hendak menaiki pesawat Air Force One di Maryland, 22 November 2021. (Brendan Smialowski / AFP)

Gedung Putih Sebut Biden Berniat Maju Lagi di Pemilu 2024

Willy Haryono • 23 November 2021 06:34
Washington: Presiden Amerika Serikat Joe Biden berniat maju lagi dalam pemilihan umum 2024, ucap juru bicara Gedung Putih Jen Psaki pada Senin, 22 November 2021. Biden, 79, mengalami penurunan tingkat kepuasan publik dalam beberapa bulan terakhir, membuat sejumlah politisi Partai Demokrat bertanya-tanya apakah dirinya akan maju lagi atau tidak dalam pemilu AS 2024.
 
"Dia akan maju lagi. Dia berniat melakukannya," kata Psaki, dikutip dari Metro.us.
 
Psaki berbicara saat Biden terbang menaiki pesawat Air Force One untuk menghadiri acara Thanksgiving bersama pasukan AS di Fort Bragg, North Carolina.

Jajaran politisi Demokrat khawatir atas kemenangan Partai Republik dalam beberapa pemilu negara bagian bulan ini. Di New Jersey, kandidat Demokrat meraih kemenangan, namun selisih suaranya relatif tipis.
 
Kemenangan Republik dalam beberapa pemilu negara bagian dipandang sebagai ujian bagi Demokrat menjelang pemilihan paruh waktu tahun depan dan level nasional pada 2024.
 
Sejumlah pertanyaan muncul mengenai peluang Wakil Presiden Kamala Harris dalam pemilu 2024 jika Biden memutuskan tidak maju kembali. Sebuah survei dari USA Today/Suffolk University memperlihatkan tingkat dukungan publik terhadap Harris berada di angka 28 persen.
 
Baca:  Biden Masuk RS, Harris Jadi Presiden AS Selama 1 Jam 25 Menit
 
Jumat kemarin, Biden menjalani pemeriksaan fisik perdana sejak menjadi presiden pada Januari lalu. Dokter menemukan beberapa masalah kesehatan ringan, termasuk batuk-batuk dari penyakit asam lambung. Namun secara keseluruhan, dokter menilai Biden masih fit untuk bekerja sebagai presiden.
 
Prospek politik Biden terlihat membaik pekan kemarin saat Kongres AS meloloskan Rancangan Undang-Undang infrastruktur senilai USD 1 triliun. Saat ini, Kongres AS masih memperdebatkan RUU jaringan keamanan sosial senilai USD2 triliun.
 
Jika RUU tersebut diloloskan, maka bisa jadi tingkat kepuasan publik AS terhadap Biden akan membaik.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan