Pertemuan tertutup antara Fransiskus dan Orban berlangsung sekitar 30 menit di Museum Fine Arts di Budapest. Presiden Hongaria Janos Ader turut mendampingi pertemuan keduanya.
Melalui Facebook, Orban mengunggah fotonya yang sedang berjabat tangan dengan Fransiskus.
"Saya telah meminta Paus Fransiskus untuk tidak membiarkan agama Kristen di Hongaria menghilang," tutur Orban, dilansir dari laman TRT World.
Vatikan mengatakan bahwa pertemuan antara Fransiskus dan Orban, yang juga dihadiri dua diplomat utama Vatikan serta seorang kardinal Hongaria, berlangsung sekitar 40 menit.
Selama ini Fransiskus menyerukan negara-negara dunia untuk membuka pintu perbatasan mereka untuk para imigran dan pengungsi.
Menurut Fransiskus, komunitas global memiliki tanggung jawab moral dalam membantu para imigran atau pencari suaka yang berusaha melarikan diri dari wilayah konflik.
Orban memiliki pandangan yang bertolak belakang dengan Fransiskus. Menurutnya, kedatangan imigran merupakan ancaman terhadap nilai-nilai Eropa, termasuk di bidang agama Kristen.
Baca: Paus Fransiskus Minta Negara Eropa Terima Imigran
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News