Gambar-gambar yang diambil para jurnalis foto Domingos Peixoto ini menunjukkan warga Brasil yang putus asa. Mereka memilah bangkai hewan yang ada di truk pengangkut sisa makanan yang dibuang dari toko kelontong.
"Saya sudah lama tidak melihat sepotong daging sejak pandemi dimulai," kata Denise da Silva, ibu lima anak yang baru saja menjanda, kepada surat kabar Rio Extra.
"Tulang itu campuran beberapa hewan. Kami membawanya pulang dan membuat masakan untuk dimakan anak-anak kami. Saya sangat bersyukur ada yang seperti ini di sini," imbuhnya, dilansir dari Insider, Selasa, 5 Oktober 2021.
Negara terbesar di Amerika Selatan itu begitu terpukul oleh pandemi covid-19. Setengah juta warga Brasil meninggal karena virus tersebut.
Baca juga: Brasil Tangguhkan Penggunaan 12 Juta Dosis Vaksin Sinovac
Diperkirakan 19 juta orang Negeri Samba kelaparan sejak awal pandemi. Banyak yang jatuh dalam kemiskinan ketika harga pangan naik dan pengangguran meningkat.
Jose Divino Santos, yang mengemudikan truk bangkai hewan mengatakan, dalam beberapa bulan terakhir jumlah orang yang meminta tulang dan sisa makanan meningkat.
"Beberapa hari saya tiba di sini rasanya ingin menangis. Sebelumnya orang-orang mampir dan meminta tulang utnuk diberikan ke anjing peliharaan. Hari ini, mereka meminta tulang untuk dijadikan makanan," serunya.
Presiden Brasil, Jair Bolsonaro banyak dikritik karena penanganannya terhadap pandemi. Menurut para kritikus, buruknya respons pandemi Bolsonaro berpengaruh pada krisis ekonomi saat ini.
Pada Sabtu lalu, puluhan ribu warga Brasil turun ke jalan menyerukan pemakzulannya.
Bolsonaro juga mengadapi penyelidikan Senat terkait penanganannya terhadap pandemi. Mahkamah Agung telah mengizinkan penyelidikan kriminal terhadap sang presiden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
