Baja tersebut membuat senjata yang dihasilkan memiliki bentuk pola yang unik nan menarik. Baja damaskus juga terkenal kuat namun lentur.
“Belati ini dapat terdiri dari beberapa baja dalam jumlah lapisan tertentu. Tergantung pada pola yang dibutuhkan,” tutur seorang pandai besi dari sebuah pabrik pisau di Zlatoust, Aleksandr Lobikov, dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Minggu 30 Januari 2022.
Tak hanya bahan, teknik penempaan yang diterapkan oleh pandai besi juga memengaruhi bentuk belati. Dengan menggunakan berbagai teknik, para perajin dapat membuat pola tertentu pada permukaan besi atau warna yang berbeda.
“Kami memiliki pengrajin yang memuliakan teknik dalam menciptakannya (senjata), disebut ukiran Zlatoust pada baja,” ungkap Kepala Bagian Wisata, Tatyana Zakharova.
Selain memproduksi pisau berpola unik, sebuah pabrik di Zlatoust juga menjadi destinasi wisata. Di sini, pengunjung dapat mempelajari keterampilan pandai besi, yakni belajar menempa baja sendiri untuk dijadikan souvenir.
Adapun harga sebilah belati khas Zlatoust itu dibandrol seharga ratusan ribu rubel. Jumlah ini setara dengan ribuan dolar Amerika Serikat. Dengan harganya fantastis, pembeli akan mendapat hasil kerajinan yang benar-benar unik dan tak pasaran. (Nurisma Rahmatika)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News