Kapten Polisi Vestavia Hills Shane Ware mengatakan, petugas menanggapi laporan penembak aktif di Gereja Episkopal St. Stephen di Vestavia Hills, Alabama, sekitar pukul 18.22 waktu setempat. Ware mengatakan, tidak ada ancaman tambahan bagi masyarakat.
"Dari apa yang kami kumpulkan dari keadaan malam ini, seorang tersangka memasuki sebuah pertemuan gereja kelompok kecil dan mulai menembak," kata Ware, dikutip oleh USA Today, Jumat, 17 Juni 2022.
Ware tidak mengidentifikasi penembak atau mengatakan apakah penyelidik telah menentukan motifnya.
Orang yang terluka dalam penembakan itu sedang dirawat di rumah sakit setempat. Identitas para korban atau kondisi orang yang terluka belum diungkap.
"FBI, ATF, dan US Marshals Service membantu penyelidikan," kata Ware.
Anggota gereja saling menghibur setelah penembakan di Gereja Episkopal Saint Stevens di Vestavia, Alabama. Menurut situs web gereja, ada acara seharusnya pukul 17.00-19.00 waktu setempat.
Pendeta Kelley Hudlow, yang bekerja di kantor Uskup Glenda Curry dari Keuskupan Episkopal Alabama meminta komunitas untuk bersatu mendukung para korban dan orang yang mereka cintai.
Gubernur Alabama Kay Ivey mengatakan, dalam sebuah pernyataan bahwa dia turut berdoa untuk korban dan masyarakat. "Saya senang mendengar penembaknya ditahan," katanya.
"Ini seharusnya tidak pernah terjadi - di gereja, di toko, di kota atau di mana pun. Kami terus memantau situasi dengan cermat," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id