Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny. (Foto: AFP)
Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny. (Foto: AFP)

Navalny Keluar dari Kondisi Koma usai Serangan Racun

Willy Haryono • 08 September 2020 06:46
Berlin: Tokoh oposisi Rusia Alexei Navaly keluar dari kondisi koma usai serangan racun yang menimpa dirinya bulan lalu. Tim dokter di rumah sakit Jerman mengatakan, kondisi Navalny kini sudah membaik.
 
Dikutip dari laman BBC, Selasa 8 September 2020, Navalny kini disebut sudah bisa merespons stimulus verbal. Navalny, 44, diterbangkan ke Jerman setelah sempat dirawat di sebuah rumah sakit di Siberia.
 
Kubu oposisi menduga Navalny telah diserang dengan racun atas perintah Presiden Rusia Vladimir Putin. Moskow membantah semua keterlibatan.

Tim dokter di Jerman mengatakan Navalny telah diserang dengan Novichok, sebuah jenis racun yang biasa digunakan di era Uni Soviet.
 
"Dia sudah merespons stimulus verbal. Tapi masih terlalu dini untuk mengukur efek jangka panjang dari kondisi keracunan berat ini," ujar tim dokter di rumah sakit Charite di Berlin.
 
Juru bicara Navalny, Kira Yarmysh, mengonfirmasi kabar baik ini. "Hari ini ia sudah keluar dari kondisi koma. Nantinya ia juga tidak akan lagi dipasangi ventilator. Ia sudah merespons terhadap pembicaraan," sebut Yarmysh.
 
Navalny adalah tokoh oposisi Rusia yang dikenal sebagai kritikus keras Putin. Mengenai kasus keracunan ini, Pemerintah Rusia membantah terlibat.
 
Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menegaskan bahwa negaranya sama sekali tidak menyembunyikan apapun terkait kasus keracunan Navalny.
 
Sejak Navalny dipindahkan ke Jerman, Lavrov mengatakan ada banyak tuduhan terhadap Rusia. Moskow telah melayangkan permintaan resmi kepada pemerintah Jerman mengenai informasi seputar kondisi Navalny, namun hingga kini disebut Lavrov tidak digubris.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan