Isolasi tetap diwajibkan meskipun Timnas Indonesia sudah menjalani disuntik vaksin Covid-19 sebelum keberangkatan dan juga sudah menjalani tes usap yang menunjukkan hasil negatif.
Dalam keterangan tertulis KBRI Ankara yang diterima Medcom.id pada Sabtu, 20 Maret 2021, TBF juga menyampaikan simpatinya kepada Timnas atas peristiwa yang sangat disayangkan tersebut.
"Kami sangat bisa memahami kekecewaan para pemain dan para pendukungnya di seluruh dunia. Kami harapkan situasi serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari," ujar Murat Özmekik dalam pernyataan yang disampaikan langsung kepada Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal, dan Ketua PBSI, Agung Firman.
Baca: Dubes RI: BWF Tidak Kompeten
Sebagaimana diketahui bahwa pemain tunggal puteri Turki, Neslihan Yigit, akhirnya dikenai juga kewajiban isolasi mandiri selama 10 hari. Perintah isolasi diserukan setelah pendukung Timnas menuduh panitia melakukan diskriminasi.
Namun demikian secara khusus, TBF menyampaikan penyesalannya atas apa yang menimpa Timnas Indonesia.
"Ketua TBF menyampaikan dukungannya kepada Timnas. Beliau menyampaikan hal itu langsung kepada saya, baik secara tertulis maupun langsung," kata Dubes Iqbal.
"Turki menjadikan Indonesia kiblat bulutangkis mereka selama ini. Menurut mereka, turnamen sekelas All England kehilangan arti pentingnya tanpa kehadiran tim sekelas Timnas Indonesia," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News