Mengutip dari Mehr News Agency, bentrokan terjadi antara dua kelompok di wilayah tenggara Turki yang mayoritas penduduknya Kurdi.
Seorang pejabat setempat mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa aksi kekerasan tersebut menewaskan satu orang dan membuat 12 lainnya mengalami luka-luka.
Bentrokan terjadi di desa Agaclidere, sekitar 30 kilometer dari kota Diyarbakir. Awalnya bentrokan hanya berupa ketegangan ringan, namun meningkat menjadi aksi kekerasan yang melibatkan senjata api.
Sebuah peluru dikabarkan mengenai mobil seorang jurnalis lokal dalam bentrokan tersebut. Otoritas setempat belum mengumumkan apa yang sebenarnya memicu bentrokan tersebut.
Sementara itu, pilkada Turki kali ini menyoroti tekad Presiden Recep Tayyip Erdogan untuk merebut kembali kekuasaan di Istanbul dari rival utamanya, Ekrem Imamoglu.
Imamoglu juga bertekad menegaskan kembali oposisi sebagai kekuatan politik berpengaruh setelah kekalahan pahit dalam pemilu Turki 2023.
Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu memberikan pukulan elektoral terbesar bagi Presiden Erdogan dan partai AKP dalam dua dekade kekuasaannya lewat kemenangan dalam pemilu tahun 2019. Erdogan menyerang kembali pada 2023 dan membuat parlemen Turki didominasi sekutu nasionalisnya.
Baca juga: Pilkada Turki Dimulai Hari Ini, Erdogan Berusaha Rebut Kembali Istanbul
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News