Kepala Negosiator Brexit Inggris David Frost. (JOHN THYS / AFP)
Kepala Negosiator Brexit Inggris David Frost. (JOHN THYS / AFP)

Negosiator Brexit Mengundurkan Diri, Posisi PM Johnson Kian Lemah

Marcheilla Ariesta • 19 Desember 2021 15:29
London: Mantan negosiator Brexit, David Frost, mengundurkan diri dari pemerintahan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson. Pengunduran dirinya menjadi pukulan bagi pemerintahan PM Boris Johnson setelah terjadinya 'pemberontakan' terkait pembatasan Covid-19.
 
Frost, sekutu terpercaya PM Boris Johnson, mengirimkan surat pengunduran dirinya pada Sabtu kemarin. Ia mengatakan akan meninggalkan jabatannya pada Januari mendatang.
 
"Mengecewakan bahwa rencana ini menjadi (diketahui) publik, dan dalam keadaan ini, saya pikir sudah tepat bagi saya untuk menulis pengunduran diri," ucap Frost dalam surat yang diterbitkan Downing Street, dilansir dari France24, Minggu, 19 Desember 2021.

Ia memberi tahu PM Boris Johnson bahwa dirinya memiliki "kekhawatiran tentang arah perjalanan saat ini," termasuk mengenai peraturan Covid-19 dan kenaikan pajak.
 
PM Boris Johnson menerima namun menyesalkan pengunduran diri Frost. "Saya mengingat semua yang telah Anda capai dan sumbangkan kepada pemerintah," ujar Johnson.
 
Sebelumnya, ada kabar bahwa Frost sudah menyerahkan pengunduran dirinya pekan lalu. Tapi ia dibujuk untuk tetap tinggal hingga Tahun Baru.
 
PM Boris Johnson goyah akibat aksi pemberontakan 100 anggota parlemennya dalam pemungutan suara parlemen atas langkah-langkah pembatasan Covid-19   dan hilangnya kursi mayoritas dalam pemilihan umum sela.
 
Kalah di pemilihan sela menjadi tantangan berat bagi kepemimpinan PM Boris Johnson. Sementara itu, Frost belum lama ini berada di urutan kedua dalam jajak pendapat menteri paling populer yang diadakan ConservativeHome.
 
Wakil pemimpin utama oposisi Partai Buruh, Angela Rayner, mengatakan bahwa pengunduran diri Frost menunjukkan bahwa "pemerintah sedang dalam kekacauan total."
 
"@BorisJohnson tidak cocok dengan pekerjaannya. Kami pantas mendapatkan yang lebih baik dari badut ini," tulisnya di Twitter.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan