Dilansir dari Asia One, Minggu, 7 November 2021, peristiwa bermula saat korban yang merupakan pria 30 tahun sedang memancing ikan bersama-temannya di Brasilandia de Minas.
Di tengah pencarian ikan, kapal mereka menabrak sebuah kayu tempat bermukimnya sebuah sarang lebah. Semua orang di kapal langsung melompat ke dalam air, dan teman-teman korban berhasil berenang hingga ke tepian.
Selang beberapa jam kemudian, jasad korban ditemukan sekitar empat meter dari ujung danau.
Menurut laporan media lokal Estado De Minas, seorang petugas pemadam kebakaran yang ikut dalam upaya penyelamatan menceritakan bahwa wajah korban dan beberapa bagian tubuhnya hancur dimakan ikan piranha.
Letnan Toletino, komandan dari Departemen Kebakaran Militer Brasil, mengatakan bahwa tubuh korban ditemukan dalam posisi yang konsisten dengan insiden tenggelam berujung kematian. Ia tidak mencurigai adanya elemen kriminal dari kematian ini, dan jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarga.
Berdasarkan laporan BBC, serangan piranha terhadap manusia dapat berujung fatal, namun peristiwanya "sangat jarang" terjadi. Pada 2015, seorang bocah perempuan Brasil berusia enam tahun ditemukan meninggal dengan separuh badannya dimakan ikan piranha.
Bocah perempuan itu diketahui sempat menaiki sebuah kano bersama nenek dan empat anggota keluarga lainnya. Ia jatuh ke air saat kanonya terbalik dan tenggelam.
Beberapa anggota keluarga mengatakan kepada media lokal bahwa mereka meyakini korban meninggal akibat tenggelam, bukan dimakan piranha.
Baca: Pemancing AS Terkejut Temukan Ikan Bergigi Manusia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id