Odessa: Angkatan Udara Ukraina mengatakan pada Minggu pagi, 3 September 2023, bahwa pihaknya telah menghancurkan 22 pesawat nirawak (drone) milik Rusia yang menyerang di wilayah selatan Odessa.
Rusia "telah meluncurkan beberapa gelombang serangan dengan menggunakan drone Shahed-136/131 dari selatan dan tenggara," tulis Angkatan Udara Ukraina di Telegram.
Melansir dari laman Gulf Today, Kyiv juga mengatakan bahwa total 25 drone Shahed buatan Iran telah diluncurkan Rusia, dan "22 di antaranya dihancurkan oleh Angkatan Udara lewat mekanisme pertahanan udara serta komponen lain dari mekanisme Pertahanan Ukraina."
Menyusul runtuhnya kesepakatan yang ditengahi PBB pada Juli lalu, yang memungkinkan pengiriman pasokan biji-bijian dari Laut Hitam, Rusia telah meningkatkan serangan terhadap wilayah Odessa dan Mykolaiv di Ukraina selatan.
Dua wilayah tersebut merupakan lokasi berdirinya sejumlah pelabuhan dan infrastruktur penting untuk pengiriman gandum beserta biji-bijian lainnya.
Bulan lalu, kapal kargo sipil pertama yang berlayar melalui Laut Hitam dari Ukraina tiba di Istanbul, Turki, untuk menentang blokade Rusia.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada Sabtu kemarin bahwa dua kapal lagi telah melewati "koridor biji-bijian sementara Laut Hitam" di negaranya.
Baca juga: Serangan Balasan Ukraina Berlanjut, Zelensky: Kami Terus Bergerak Maju
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id