Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha menuturkan, para WNI yang meminta pulang merupakan korban terdampak gempa 6 Februari lalu.
"Mereka WNI terdampak gempa yang ada di shelter KBRI," kata Judha kepada Medcom.id melalui pesan singkat, Selasa, 21 Februari 2023.
"Mayoritas dari mereka pelajar," sambungnya.
Sebanyak 85 WNI korban gempa Turki menginginkan kembali ke Tanah Air. Menlu Retno mengatakan, mereka akan dipulangkan bersama dengan dua jenazah WNI korban gempa yang akan dikebumikan di Indonesia.
"Terdapat empat WNI meninggal dunia akibat gempa, dua sudah dikebumikan di Turki, dan dua lainnya akan dikebumikan di Indonesia sesuai permintaan keluarga," ucap Menlu Retno di Halim Perdanakusumah, saat melepas bantuan kemanusiaan tahap lanjutan dari Indonesia, Selasa, 21 Februari 2023.
"Sehingga, pesawat Garuda Indonesia yang akan membawa bantuan ke Turki, saat kembali akan membawa dua jenazah tersebut, plus 85 WNI terkena dampak yang ingin kembali ke Indonesia," sambung dia.
Baca juga: 85 WNI Korban Gempa Turki Minta Dipulangkan ke Indonesia
Tercatat ada 500 WNI yang berada di sekitar lokasi gempa bumi di Turki. Sebanyak 128 sudah berhasil dievakuasi tim KBRI Ankara.
Dalam pernyataannya, KBRI Ankara mengatakan, sebanyak 10 WNI mengalami luka berat dan sudah mendapat perawatan medis.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
