Pasukan Ukraina yang berada di Bakhmut melawan pasukan Rusia. Foto: AFP
Pasukan Ukraina yang berada di Bakhmut melawan pasukan Rusia. Foto: AFP

Tentara Bayaran Wagner Klaim Rusia Telah Memenuhi Tujuannya di Ukraina

Fajar Nugraha • 16 April 2023 16:05
Bakhmut: Kelompok tentara bayaran Wagner merebut dua wilayah lagi di Bakhmut. Hal tersebut dipastikan oleh Kementerian Pertahanan Rusia pada Sabtu.
 
Hasil ini diumumkan sehari setelah pendiri kelompok itu mengatakan Rusia harus mengakhiri ‘operasi militer khusus’ terhadap tetangganya, Ukraina.
 
“Waktunya telah tiba untuk mengakhiri dengan tegas perang di Ukraina,” Yevgeny Prigozhin memposting Jumat di Telegram.

Dia menulis bahwa "Rusia telah mencapai hasil yang diinginkannya dan telah memusnahkan sebagian besar populasi laki-laki aktif di Ukraina dan mengintimidasi sisanya serta menghilangkan semua kemenangan Ukraina atas Rusia”.
 
Sejak musim panas lalu, Grup Wagner telah memimpin Rusia dalam pertempuran untuk Bakhmut. Ini merupakan salah satu pertempuran perang yang paling mematikan dan paling berdarah.
 
"Pertempuran berdarah yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam beberapa dekade terakhir terjadi di tengah daerah perkotaan kota," kata Serhiy Cherevatyi, juru bicara komando militer timur Ukraina, Sabtu.
 
“Prajurit kami melakukan segalanya dalam pertempuran berdarah dan sengit untuk menghancurkan kemampuan tempur (musuh) dan mematahkan semangatnya. Setiap hari, di setiap sudut kota ini, mereka sukses melakukannya,” ujarnya kepada saluran televisi 1+1.

Rusia kuasai kota

Komentarnya muncul ketika Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, pada Sabtu bahwa Wagner sekarang menguasai dua wilayah lagi di pinggiran utara dan selatan kota.
 
Dalam pembaruan intelijen Jumat, Kementerian Pertahanan Inggris menulis bahwa pasukan Ukraina terpaksa mundur dari beberapa bagian Bakhmut setelah serangan Rusia yang diperbarui di kota yang porak-poranda itu.
 
Menurut pembaruan tersebut, “Rusia telah menghidupkan kembali serangannya di kota Bakhmut Oblast Donetsk karena pasukan Kementerian Pertahanan Rusia dan Grup Wagner telah meningkatkan kerja sama.”
 
Korban tewas akibat serangan udara Rusia pada hari Jumat meningkat pada Sabtu menjadi sedikitnya 11 orang, dengan 21 orang terluka di kota Sloviansk, Ukraina timur, barat laut Bakhmut.
 
Gubernur Donetsk Pavlo Kyrylenko mengatakan, kepada televisi nasional Jumat bahwa tujuh rudal telah ditembakkan ke kota itu. Menurut polisi nasional Ukraina, rudal S-300 menyerang 10 gedung apartemen dan situs lainnya. Dua lantai teratas dari sebuah gedung berlantai lima runtuh setelah serangan itu. Tim penyelamat sedang mencari korban selamat.
 
“Seorang anak ditarik hidup-hidup dari puing-puing tetapi meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” kata Daria Zarivna, seorang pejabat senior di kantor Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. Kyrylenko juga mengatakan orang diyakini terjebak di bawah puing-puing.

Hukum wajib militer Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang yang memungkinkan pihak berwenang untuk mengeluarkan pemberitahuan wajib militer secara elektronik. Undang-undang tersebut telah menimbulkan kekhawatiran bahwa Rusia sedang merencanakan upaya mobilisasi lain.
 
Menurut pembaruan intelijen Inggris, di bawah undang-undang baru, pemberitahuan wajib militer dianggap sah segera setelah dikirim secara elektronik. Undang-undang juga melarang mereka yang wajib militer meninggalkan negara dan mengizinkan pihak berwenang untuk menangguhkan SIM bagi wajib militer yang gagal melapor untuk bertugas.
 
Pada September, Putin mengumumkan mobilisasi sekitar 300.000 cadangan untuk berperang di Ukraina. Perintah tersebut diperkirakan telah mendorong eksodus ratusan ribu pria Rusia.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan