Tiba di Prancis, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron. (AFP)
Tiba di Prancis, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron. (AFP)

Usai Kunjungan Dadakan ke Inggris, Zelensky Kini Tiba di Prancis

Marcheilla Ariesta • 09 Februari 2023 08:45
Paris: Setelah melakukan kunjungan ke Inggris secara tiba-tiba, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sudah sampai di Prancis. Ia akan bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman Olaf Scholz. 
 
Zelensky mengatakan, Macron telah berubah sejak komentarnya untuk tidak mempermalukan Rusia tahun lalu. Kala itu, Macron menuturkan, penting bagi Barat tidak mempermalukan Rusia sehingga saat perang berhenti dapat membangun 'jalan keluar' diplomatik.
 
"Saya pikir dia telah berubah, dan benar-benar berubah kali ini," kata Zelensky, dilansir dari France24, Kamis, 9 Februari 2023.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Bagaimanapun, dialah yang membuka jalan untuk pengiriman tank. Dan dia juga telah mendukung keanggotaan Ukraina di UE. Saya pikir itu adalah sinyal nyata," sambungnya.
 
Sebelumnya, Zelensky mendadak melakukan kunjungan ke Inggris. Ia bertemu dengan Raja Charles III dan Perdana Menteri Rishi Sunak.
 
Dalam kunjungannya tersebut, salah satu hal yang dibahas Zelensky adalah meminta bantuan dari Inggris, mulai dari bantuan militer hingga pelatihan.
 
Baca juga: Apa Saja Buah Kunjungan Mendadak Zelensky ke Inggris?
 
Rakyat Ukraina yakin jika Zelensky telah 'memenangkan' Inggris. Pasalnya, dalam pertemuan di Inggris, PM Sunak mengatakan, "Sangat jelas dalam hal penyediaan bantuan militer ke Ukraina dan tidak ada yang salah salah."
 
"Ketika datang ke angkatan udara tempur tempur, tentu saja mereka adalah bagian dari percakapan. Itu sebabnya kami telah mengumumkan hari ini bahwa kami akan melatih angkatan udara Ukraina pada platform standar NATO," lanjut Sunak.
 
Terkait dengan peralatan militer, Sunak menuturkan pemerintahnya sedang mempercepat pengiriman peralatan militer untuk memastikannya sampai ke Ukraina dalam beberapa minggu.
 
Tak hanya itu, terkait pelatihan, sekitar 10.000 tentara Ukraina telah melakukan perjalanan ke Inggris untuk pelatihan militer, dan lusinan lainnya tiba beberapa hari yang lalu untuk mempelajari cara mengoperasikan tank Challenger 2.
 
Sunak mengatakan, tank Challenger akan berada di medan perang dalam hitungan minggu.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
 
(FJR)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif