Serangan mengejutkan ini menjadi salah satu berita terpopuler di kanal internasional Medcom.id pada Sabtu, 3 April 2021.
Dua berita terpopuler lainnya adalah mengenai respons pemerintah dan kepolisian AS mengenai serangan di Gedung Capitol, dan bertambahnya jumlah korban tewas dalam kecelakaan kereta api di Taiwan.
Berikut selengkapnya:
1. Mobil Menerobos Gedung Capitol AS, Tabrak Polisi Hingga Tewas
Satu polisi dipastikan tewas dalam serangan tersebut, sementara satu lainnya terluka. Gedung Capitol sempat diisolasi sekitar pukul 13.00 waktu setempat. Polisi menginstruksikan staf tetap di dalam ruangan, jauh dari pintu dan jendela, serta mencari perlindungan jika mereka berada di luar.
Sekitar pukul 14.30 waktu setempat, kepolisian mengatakan ancaman terhadap gedung telah dinetralkan. Orang-orang dapat bergerak bebas di seluruh gedung, tetapi tidak diizinkan masuk atau keluar.
Bagaimana nasib pelaku di balik serangan tersebut? Cek selengkapnya di sini.
2. Polisi AS Anggap Serangan di Gedung Capitol Tak Terkait Terorisme
Kepolisian AS menganggap serangan terhadap petugas di Gedung Capitol, Washington DC, tak terkait terorisme. Pelaku teridentifikasi bernama Noah Green, 25, dari Indiana.
Serangan Green yang menabrakkan mobilnya ke arah petugas dan menghunuskan pisau menewaskan polisi Capitol, William F Evans. Aksinya juga membuat satu polisi lainnya terluka hingga dilarikan ke rumah sakit.
Apa motif di balik serangan yang dilancarkan Noah Green? Cek selengkapnya di sini.
3. Korban Tewas Kecelakaan Kereta Taiwan Jadi 50 Orang
Setidaknya 50 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam kecelakaan kereta yang mengangkut sekitar 500 penumpang di Taiwan. Kereta dengan delapan gerbong itu dikabarkan menabrak sebuah kendaraan konstruksi, kemudian tergelincir keluar jalur di mulut sebuah terowongan.
Tim penyelamat menyisir delapan gerbong untuk mencari korban selamat. Beberapa penumpang dikabarkan memecahkan kaca jendela untuk melarikan diri.
Apa saja kesaksian korban selamat dalam kecelakaan maut ini? Cek selengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News