Ribuan orang mengikuti aksi solidaritas Mahsa Amini di Washington DC, AS, 22 Oktober 2022. (OLIVIER DOULIERY / AFP)
Ribuan orang mengikuti aksi solidaritas Mahsa Amini di Washington DC, AS, 22 Oktober 2022. (OLIVIER DOULIERY / AFP)

Ribuan Orang Ikuti Aksi Solidaritas Mahsa Amini di AS dan Jerman

Willy Haryono • 23 Oktober 2022 13:16
Washington: Ribuan orang berunjuk rasa di jalanan kota Washington DC, Los Angeles dan juga Berlin dalam memperlihatkan solidaritas terhadap aksi protes masif di Iran yang dipicu kematian perempuan muda Mahsa Amini.
 
Mahsa Amini, 22, meninggal dunia usai ditangkap polisi moral Iran di Teheran atas pelanggaran kode etik berpakaian di ruang publik bulan lalu.
 
Dalam aksi solidaritas di Washington DC, tepatnya di US National Mall, ribuan orang dari segala usia menggelar aksi solidaritas Mahsa Amini. Sebagian dari mereka memakai pakaian berwarna hijau, putih dan merah yang menyimbolkan bendera Iran.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Sebutkan namanya! Mahsa!" teriak para pengunjuk rasa, dikutip dari laman TRT World, Minggu, 23 Oktober 2022.
 
Demonstrasi tersebut, dikoordinasikan beberapa grup dari seantero AS, diikuti banyak warga keturunan Iran. Sebagian dari mereka bahkan rela bertolak menuju Washington DC dari Toronto untuk mengikuti aksi solidaritas.
 
Di Los Angeles, rumah bagi diaspora Iran terbesar di luar Iran, sekelompok pedemo terlihat memenuhi sejumlah ruas jalan. Mereka meneriakkan kecaman terhadap rezim Iran saat ini sembari mengibarkan bendera nasional.
 
"Kami menginginkan kebebasan," teriak mereka.

Lagu Kebebasan

Selain meneriakkan yel-yel, para demonstran di AS menyanyikan lagu tradisional Persia mengenai kehidupan dan kebebasan.
 
Satu lagu berjudul Baraye, yang artinya "karena," kini seolah menjadi "lagu wajib" dalam gerakan protes mengecam kematian Mahsa Amini.
 
Musisi di balik Baraye, Shervin Hajipour, ditangkap otoritas Iran tak lama usai mengunggah lagu tersebut ke Instagram pada akhir September.

Kerumunan Besar di Berlin

Di Berlin, hampir 40.000 orang berkumpul untuk menunjukkan solidaritas bagi para perempuan dan aktivis yang memimpin gerakan solidaritas Mahsa Amini sejak beberapa pekan terakhir di Iran.
 
Protes di ibu kota Jerman, yang diselenggarakan kelompok Woman Life Freedom Collective, dimulai di wilayah Victory Column di taman Tiergarten Berlin dan berlanjut ke acara pawai di pusat kota.
 
Beberapa demonstran mengaku mereka datang dari wilayah lain di Jerman. Sebagian dari mereka bahkan rela datang dari negara-negara Eropa lain untuk menunjukkan dukungan mereka.
 
"Sangat penting bagi kami untuk berada di sini, untuk menjadi suara rakyat Iran yang terbunuh di jalanan," kata Shakib Lolo, yang berasal dari Iran tetapi tinggal di Belanda.
 
"Dan ini sudah bukan menjadi aksi protes lagi, ini adalah revolusi. Orang-orang di dunia harus melihatnya," pungkas dia.
 
Baca:  Presiden Iran Tuduh Biden Hasut Kekacauan di Negaranya

 
(WIL)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif