Ladang gandum di Ukraina. Foto: AFP
Ladang gandum di Ukraina. Foto: AFP

Kesepakatan Ekspor Gandum Ukraina Diperpanjang 120 Hari

Marcheilla Ariesta • 17 November 2022 16:10
Kyiv: Kesepakatan yang memungkinkan Ukraina untuk mengekspor gandumnya melalui Laut Hitam diperpanjang. Perpanjangan dilakukan selama 120 hari.
 
"#BlackSeaGrainInitiative akan diperpanjang selama 120 hari," kata Menteri Infrastruktur Ukraina Oleksandr Kubrakov di Twitter, dilansir dari AFP, Kamis, 17 November 2022.
 
Seorang pejabat Turki mengonfirmasi bahwa kesepakatan itu, yang akan berakhir pada Sabtu, telah diperpanjang 'berdasarkan persyaratan saat ini'.

"Perjanjian itu akan tetap berlaku di bawah ketentuan saat ini selama empat bulan," kata pejabat itu kepada AFP.
 
Sementara itu, para pemimpin G20 menyambut baik dua perjanjian, yakni Perjanjian Istanbul dan Nota Kesepahaman (MoU) antara Rusia dan PBB. Kedua perjanjian ini terkait dengan ekspor biji-bijian Ukraina dan pupuk Rusia.
 
"Kami menyambut baik Perjanjian Istanbul yang ditengahi oleh Turki dan PBB yang ditandatangani pada 22 Juli 2022, dan terdiri dari Inisiatif Transportasi Biji-bijian dan Bahan Makanan yang Aman dari Pelabuhan Ukraina (Inisiatif Biji-bijian Laut Hitam)," demikian dikutip dari Bali G20 Leaders Declaration.
 
"Kami juga menyambut baik Nota Kesepahaman antara Rusia dan PBB untuk mempromosikan produk pangan dan pupuk Rusia ke pasar dunia," lanjut mereka.
 
Kedua perjanjian ini dibuat untuk memastikan pengiriman biji-bijian, bahan makanan dan pupuk dari Ukraina dan Rusia aman tanpa hambatan. Perjanjian itu sekaligus untuk meredakan ketegangan dan mencegah kerawanan pangan global yang menyebabkan kelaparan di negara-negara berkembang.
 
"Kami menekankan, pentingnya penerapan penuh, tepat waktu dan berkelanjutan oleh semua pemangku kepentingan terkait," pungkas deklarasi tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan