Wakil presiden terpilih AS Kamala Harris menyampaikan pidato kemenangan di Wilmington, Delaware pada Sabtu malam, 7 November 2020. (TASOS KATOPODIS/Getty/AFP)
Wakil presiden terpilih AS Kamala Harris menyampaikan pidato kemenangan di Wilmington, Delaware pada Sabtu malam, 7 November 2020. (TASOS KATOPODIS/Getty/AFP)

Kamala Harris Kenang Perjuangan Ibunya

Marcheilla Ariesta • 08 November 2020 10:48
Delaware: Wakil Presiden terpilih Amerika Serikat, Kamala Harris, merefleksikan perjuangan dan tekad para perempuan di AS, termasuk mendiang ibunya, Shyamala Gopalan. Refleksi disampaikan Harris dalam pidato kemenangannya bersama presiden terpilih Joe Biden di Wilmington, Delaware pada Sabtu malam, 7 November 2020.
 
"Ketika ibu saya datang ke sini dari India pada usia 19 tahun, beliau mungkin tidak pernah membayangkan akan ada momen seperti saat ini," kata Harris dalam pidato di pesta kemenangan Joe Biden, Delaware, Minggu, 8 November 2020.
 
"Tapi saya sangat percaya pada Amerika, di mana momen seperti ini sangat mungkin terjadi," imbuhnya.

Harris menegaskan bahwa AS terbuka bagi semua perempuan lintas generasi dan ras. "Baik perempuan kulit putih, hitam, Asia, Latin, pribumi Amerika, yang sepanjang sejarah negara, kita telah membuka jalan menuju malam ini," ucapnya.
 
Baca:  Harris Ingatkan Perempuan untuk Terus Bermimpi Menjadi Lebih Baik
 
Ia juga mengatakan bahwa para perempuan di seluruh dunia, termasuk di AS, telah berjuang dan berkorban demi kesetaraan dan kebebasan serta keadilan. Harris menyoroti satu kelompok spesifik, yakni perempuan kulit hitam.
 
"Mereka terlalu sering terabaikan, namun mereka juga menjadi tulang punggung demokrasi kita," tegasnya.
 
Menurut Harris, semua perempuan telah bekerja untuk mengamankan dan melindungi hak memilih selama lebih dari satu abad. Ia menegaskan pada 2020, para perempuan generasi baru di AS memberikan suara dan melanjutkan perjuangan hak dasar untuk memilih dan didengar.
 
"Malam ini, saya merefleksikan perjuangan mereka, tekad mereka, dan kekuatan visi mereka untuk melihat apa yang terjadi. Dan saya berdiri di pundak mereka," serunya.
 
Harris merupakan perempuan pertama yang menjadi wakil presiden terpilih AS. Ia juga menjadi perempuan kulit hitam keturunan Asia-Afrika dan anak imigran pertama yang ada di posisi itu.
 
Biden dan Harris dinyatakan menang dalam pilpres AS setelah electoral vote mencapai 279, sementara Donald Trump 214. Angka 279 yang menangkan Biden, cukup membawanya ke Gedung Putih. Namun penghitungan suara masih berlangsung dan angka untuk Biden sepertinya akan terus bertambah.
 
The New York Times dan CNN menyebutkan Joe Biden meraih 279 electoral vote. Sementara Associated Press, Guardian menyampaikan penghitungan mereka Biden meraih 290 electoral vote, sementara Donald Trump tetap di 214.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan