Penghormatan terakhir untuk mendiang George Floyd. (Foto: AFP).
Penghormatan terakhir untuk mendiang George Floyd. (Foto: AFP).

Di Penghormatan Terakhir Floyd, Pendeta Sindir Trump

Marcheilla Ariesta • 05 Juni 2020 18:42
Minnesota: Pendeta di upacara penghormatan terakhir George Floyd, Al Sharpton menyindir Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Dia menyinggung lawatan Trump ke Gereja St. John di Washington awal pekan ini di tengah demonstrasi atas kematian Floyd.
 
Floyd merupakan warga kulit hitam AS yang meninggal karena kehabisan napas. Lehernya ditekan dengan lutut oleh seorang petugas kepolisian yang sedang menangkapnya.
 
"Saya melihat seseorang berdiri di depan gereja sambil memegang Alkitab di tangannya. Semasa hidup, saya dekat dengan pengkhotbah, tapi tidak pernah melihatkan seseorang memegang Alkitab seperti itu," kata Sharpton.

Sindirannya membuat ratusan pelayat yang hadir di penghormatan terakhir Floyd tertawa. 
 
"Karena dia (Trump) memegang Alkitab, saya berharap dia menonton kita di sini, saya minta dia membaca Alkitab itu," imbuhnya, dilansir dari The Guardian, Jumat 5 Juni 2020.
 
Sharpton menambahkan bahwa tidak boleh menggunakan Alkitab sebagai properti. "Dan bagi mereka yang memiliki agenda selain untuk menegakkan keadilan, keluarga ini tidak akan membiarkan Anda menggunakan George sebagai properti," tegasnya.
 
Trump terus menjadi sorotan karena dinilai tidak peduli dengan kematian Floyd. Padahal, seantero Negeri Paman Sam dilanda protes menuntut keadilan dan menentang rasisme.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan