Sunak, 42, telah meminta maaf karena membuat "kesalahan penilaian" saat merekam pesan untuk Instagram dari kursi belakang mobil dinas pemerintah saat dirinya berkunjung ke barat laut Inggris pada Kamis lalu.
Mengutip dari laman PBS News Hour, Jumat, 20 Januari 2023, kepolisian Lancashire mengaku telah melihat sebuah video yang "beredar di media sosial, memperlihatkan seseorang tidak memakai sabuk pengaman saat menjadi penumpang di dalam sebuah mobil yang bergerak di Lancashire."
Tanpa menyebut nama Sunak, polisi mengatakan telah menawarkan sebuah denda tilang dengan nilai yang telah ditetapkan kepada seorang pria berusia 42 tahun.
Tidak memakai sabuk pengaman di Inggris dapat dikenai denda hingga 500 pound (setara Rp9,3 juta), meski jumlah untuk hukuman semacam itu biasanya hanya 100 pound jika langsung dibayar oleh pelanggar.
Penawaran denda tilang dalam hukum Inggris adalah, seorang pelanggar hanya perlu menerima kesalahan dan membayar denda tanpa perlu pergi ke pengadilan. Polisi tidak mengatakan berapa banyak nilai denda yang dikenakan kepada Sunak.
Kantor PM Inggris mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “perdana menteri sepenuhnya menerima ini sebagai adalah kesalahan dan telah meminta maaf. Beliau tentu saja akan mematuhi aturan."
Ini kedua kalinya Sunak didenda selama karier politiknya. Tahun lalu, ketika masih menjadi kepala Departemen Keuangan, ia didenda 50 pound karena melanggar aturan penguncian pandemi Covid-19 dengan menghadiri pesta di dalam kantor pemerintah. Sunak adalah salah satu dari puluhan pejabat yang didenda karena skandal "partygate," termasuk Perdana Menteri kala itu, Boris Johnson.
Baca juga: PM Inggris Meminta Maaf atas Pesta Miras Saat Lockdown Covid-19
Sunak menjabat sebagai pemimpin Inggris pada Oktober 2022, menjanjikan "integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas" setelah Inggris melewati beberapa tahun penuh gejolak yang membuat Johnson digulingkan oleh berbagai skandal. Pengganti Johnson, Liz Truss, juga digulingkan setelah kebijakannya mengguncang ekonomi Inggris.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
