Kepala penasihat medis kepresidenan AS, Dr Anthony Fauci. (Anna Rose Layden / POOL / AFP)
Kepala penasihat medis kepresidenan AS, Dr Anthony Fauci. (Anna Rose Layden / POOL / AFP)

Anthony Fauci Berencana Mundur Sebelum Akhir Masa Jabatan Biden

Willy Haryono • 19 Juli 2022 08:29
Washington: Kepala penasihat medis kepresidenan Amerika Serikat (AS), Dr Anthony Fauci, berencana mundur dari jabatannya sebelum akhir masa jabatan Presiden Joe Biden di tahun 2025.
 
"Saat kita sudah memasuki masa akhir periode pertama (kepemimpinan Presiden) Biden, kemungkinan besar saya akan (mundur)," kata Fauci kepada media CNN, Senin, 18 Juli 2022.
 
Ia mengaku "yakin" tidak akan lagi menjabat kepala penasihat medis presiden setelah Januari 2025.

Dr Fauci adalah direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular AS sejak 1984. Pada 2020, ia menjadi 'wajah' Pemerintah AS dalam upaya menangani pandemi Covid-19.
 
Sebelum Biden menjabat, Fauci sempat membutuhkan perlindungan keamanan dari gangguan dan ancaman pembunuhan usai presiden AS saat itu, Donald Trump, menyebutkan bahwa pandemi Covid-19 akan "memudar" dengan sendirinya. Pernyataan Trump tersebut bertolak belakang dengan Fauci dan banyak ilmuwan lainnya.
 
Mengenai rencana pengunduran diri, Fauci menegaskan bahwa ini tidak ada hubungannya dengan politik.
 
"Tidak ada hubungannya dengan tekanan (politik), tidak ada hubungannya sama sekali dengan omong kosong yang kalian dengar," tegas Fauci.
 
"Hal-hal seperti itu tidak berpengaruh terhadap saya," lanjutnya.
 
Kepada media Politico, Fauci mengaku berharap institusi yang dipimpinnya "dapat melanjutkan visi misinya." Pria 81 tahun itu mengaku tak berniat untuk pensiun sepenuhnya saat sudah tidak menjadi kepala penasihat medis presiden.
 
"Saya akan terus bekerja karena saya masih memiliki banyak energi dan keinginan kuat mengenai kesehatan publik dan kesehatan publik global," ungkap Fauci.
 
Baca:  Simbol AS Melawan Korona, Anthony Fauci, Dinyatakan Positif Covid-19

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan