"Sayangnya, seorang letnan polisi dari wilayah Kirovohrad kehilangan nyawanya akibat penembakan itu. Dua petugas polisi lainnya berada di rumah sakit karena luka pecahan peluru,” kata Klymenko dilansir dari Channel News Asia, Rabu, 27 September 2023.
Klymenko mengatakan, sekitar 140 warga sipil berada di stasiun dan polisi segera mengarahkan orang-orang menjauh dari tempat kejadian.
"Berkat tindakan yang jelas dari polisi, semua orang berhasil dibawa ke tempat yang aman," kata Klymenko di Telegram.
| Baca: Rusia Konfirmasi Serangan Ukraina di Krimea Picu Kebakaran Besar. |
Saat ini Klymenko juga memastikan situasi telah aman terkendali dan jalur kereta sudah bisa berfungsi seperti sedia kala.
“Situasi sudah terkendali dan jalur kereta api siap untuk terus berfungsi,” tuturnya.
Presiden Volodymyr Zelenskyy awalnya melaporkan serangan tersebut dan mengatakan bahwa jumlah korban masih akan ditentukan.
Saat ini, Kota Kherson diduduki oleh pasukan Rusia tak lama setelah Moskow menginvasi Ukraina pada akhir Februari 2022.
Di bawah tekanan dari pasukan Ukraina, pasukan Rusia akhirnya mundur ke sisi lain sungai Dnipro yang membentang di sepanjang kota.
Sejak saat itu, kota ini terus dibombardir oleh Rusia. Sebelumnya pada Selasa, kepala administrasi militer Kherson, Roman Mrochko, mengatakan bahwa kota tersebut telah berada di bawah serangan Rusia yang berkelanjutan selama 24 jam terakhir, melukai empat orang termasuk satu orang yang terluka parah. (Kanaya Hairunissa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
