"Saya akan mendukung Liz Truss dan pemerintah baru di setiap langkahnya," kata Johnson saat hendak menemui Ratu Elizabeth II untuk menyampaikan pengunduran dirinya secara resmi, dilansir dari AFP, Selasa, 6 September 2022.
Ia mendesak Partai Konservatif Inggris (Tory) yang berkuasa untuk mengesampingkan perbedaan mereka demi mengatasi krisis energi yang tampaknya akan mendominasi masa kepemimpinan Liz Truss.
"Jika Dilyn (anjingnya) dan Larry (kucing Downing Street) dapat mengatasi kesulitan mereka, maka Partai Konservatif juga bisa," tambahnya.
Baca: Rencana Truss Setelah Jadi PM Inggris, Potong Pajak untuk Pertumbuhan Ekonomi
Biasanya, penyerahan kekuasaan di Inggris berlangsung cepat, dengan para pemimpin yang keluar dan yang akan menjabat melakukan perjalanan singkat ke Istana Buckingham di pusat kota London secara berurutan.
Namun, Johnson dan Truss menghadapi perjalanan pulang pergi sejauh 1.600 kilometer ke Balmoral yang terpencil di Dataran Tinggi Skotlandia. Pasalnya, Ratu memilih untuk tidak kembali dari liburan musim panas.
Masalah kesehatan yang terus mendera memengaruhi kemampuan Ratu Elizabeth II untuk berjalan dan berdiri. Johnson dijadwalkan tiba di Balmoral pukul 11.20 waktu setempat, sedangkan Truss pukul 12.10.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 30 menit itu, ia akan meminta Truss, sebagai pemimpin partai terbesar di parlemen, untuk membentuk pemerintahan baru.
Truss (47) diumumkan sebagai pemenang pemungutan suara internal Tory pada Senin kemarin, setelah kontes melelahkan yang dimulai sejak Juli.
Semua mata akan tertuju pada kepulangannya ke ibu kota Inggris dan pidato pertamanya sebagai perdana menteri. Diperkirakan hal ini akan berlangsung di luar Downing Street pada Selasa sore waktu setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
